"Dia (Zlatan Ibrahimovic) memberi kami banyak hal, dengan pengalaman matangnya, dia mencoba membawa kami ke level tertinggi bersamanya," kata Ismael Bennacer.
"Zlatan Ibrahimovic seorang pemain yang selalu mencari kesempurnaan di setiap pertandingan," imbuhnya.
Memang benar, bintang berusia 39 tahun itu dapat disebut menjadi sosok jimat sejak kembali ke AC Milan pada Januari 2020 silam.
Ibrahimovic kini menghidupkan kembali dominasi AC Milan dengan memuncaki klasemen Liga Italia dan menjadi pencetak gol terbanyak Rossoneri.
Baca Juga: Gawat untuk AC Milan! Pioli Konfirmasi Zlatan Ibrahimovic Sudah Lelah
Ibrahimovic juga menjadi teladan baru bagi bintang muda I Rossoneri seperti Bennacer, Franck Kessie (24 tahun), Theo Hernandez (23), Rafael Leao, Alexis Saelemaekers, dan Gianluigi Donnarumma (ketiganya 21 tahun), dll.
Mengingat, AC Milan salah satu klub yang memiliki skuat dengan usia rata-rata terendah di Liga Italia musim ini (25,5 tahun).
Bersama Ibrahimovic dan skuat mudanya, AC Milan cukup mendominasi jalannya Liga Italia dengan memimpin klasemen sementara sampai saat ini.
Meski demikian, perjalanan masih panjang bagi Rossoneri untuk memuncaki klasemen hingga akhir musim dan menggagalkan gelar Liga Italia ke-10 bagi Juventus secara berturut-turut.
Baca Juga: Kebiasaan Zlatan Ibrahimovic yang Membuatnya Sengeri Sekarang di AC Milan
Source | : | Firstpost.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |