Cara tersebut ternyata berguna ketika Greysia menghadapi lawan tangguh seperti Kim Hye Rin, Lee So Hee, dan Shin Seung Chan.
"Servis tinggi tidak terlalu berisiko. Saya harus mempertajam servis saya, apakah rendah atau tinggi. Saya harus merasa nyaman dulu sebelum saya mengerti maksudnya. Jadi saya perlu melakukan apa pun yang saya suka, apa pun yang membuat saya nyaman," ucap Greysia.
"Anda bisa melakukan variasi seperti servis film. Dengan pukulan keras seperti pemain Korea, kami bisa mempertahankan pukulan keras itu. Ini akan menjadi masalah ganda putra dan campuran karena putra dapat melakukan smes lebih keras."
Baca Juga: Saking Lincahnya, Marcus/Kevin Disebut Sulit Ditandingi di Sektor Ganda Putra
"Pelatih saya mengatakan kepada saya bahwa saya tidak perlu memikirkan tentang apa yang dikatakan orang lain atau lawan saya, saya hanya perlu memikirkan intinya. Dan itu terbukti berkali-kali," aku Greysia.
Namun demikian, Greysia mengaku perubahan ini masih dalam proses dan ia harus terus mengasah servisnya.
"Ini pekerjaan rumah buat saya. Kebanyakan, pemain yang lebih tua menggunakan servis ini. Saya terus mengawasi mereka. Saya telah membuat servisnya tajam. Saya merasa nyaman, tetapi saya harus terus berlatih, agar lebih tajam dan tajam," ujar Greysia.
Source | : | BWF |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |