Pengacara Klaim Diego Maradona Meninggal Dunia Karena Konspirasi para Dokter

Ananda Lathifah Rozalina Selasa, 23 Februari 2021 | 09:14 WIB
Diego Maradona berpose dengan dokter pribadinya, Leopoldo Luque, usai menjalani operasi hematoma subdural. (TWITTER.COM/TANZANIAUPDATES)

BolaStylo.com - Pengacara Diego Maradona ungkap beberapa klaim mencengangkan soal kasus kematian sang klien yang diduga penuh konspirasi.

Diego Maradona diketahui telah meninggal dunia pada 25 November 2021 akibat serangan jantung di rumahnya di Buenos Aires, Argentina.

Namun, kematian Diego Maradona itu dicurigai terjadi karena kesalahan penanganan medis.

Pihak keluarga yang tak terima pun memperkarakan hal tersebut dan penyelidikan penyebab kematian Digeo Maradona yang sesungguhnya pun dilakukan.

Para dokter dan staff medis yang menangani Maradona diperiksa oleh pihak penyelidik.

Baca Juga: Bek Barcelona Ini Ketahuan Menangis Saat Tinggalkan Camp Nou

Baru-baru ini, pengacara Diego Maradona, Mario Baudry bahkan memberikan klaim yang mencengangkan.

Baudry mengklaim jika sejatinya penyebab kematian Maradona adalah karena tak mendapatkan penanganan medis yang benar.

"Diego diabaikan, dan karena itulah dia meninggal dunia," tutur Baudry pada Super Mitre Deportivo.

Pengacara Diego Maradona itu kemudian menjelaskan jika tidak ada satu orang pun yang memberikannya perhatian dan menolongnya.



Source : Marca
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan