Hal ini disebabkan Kento Momota terbukti bersalah atas skandal tersebut hingga dijatuhi hukuman larangan bertanding oleh Asosiasi Bulu Tangkis Jepang.
Namun seperti sebelumnya, Kento Momota mencoba bangkit kembali dari tragedi tragis yang menimpanya.
Hingga pada tahun 2019 ia berhasil meraih gelar juara dunia kedua, menjadi pemain non-China pertama dan satu-satunya yang mampu menyabet dua titel kampiun dunia.
Lewat beragam pencapaiannya selama ini, tak diragukan lagi ia pantas dikenal sebagai salah satu pebulu tangkis tunggal putra paling berbakat dalam generasinya.
Baca Juga: Setahun Cedera, Kento Momota Tandai Comeback dengan Kemenangan
Source | : | tribunnews,BWF Tournament Software |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |