BolaStylo.com - Pembalap Red Bull KTM, Brad Binder, membalas sindiran ketus Valentino Rossi terkait insiden mereka akhir pekan lalu menjelang MotoGP Doha 2021.
Beberapa waktu yang lalu, pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi menyindir Brad Binder sebagai seorang pengendara yang tak beretika.
Tudingan Valentino Rossi terhadap Brad Binder bermula dari insiden yang hampir membuat mereka crash pada MotoGP Qatar 2021 akhir pekan lalu.
Rossi mengklaim hampir bertabrakan dengan Binder yang sengaja mengerem motornya pada section terakhir saat di tikungan satu Sirkuit Losail.
"Kami cukup dekat di tikungan 1, tapi untung tak ada kontak yang terjadi, saya datang di sebelahnya," kata Rossi dikutip BolaStylo dari Motorsport.
"Akan tetapi, dia justru melepaskan rem dan saya terpaksa harus melepaskan rem, kalau tidak bisa-bisa Anda tertabrak dan keluar dari trek," imbuhnya.
Tak sampai di situ, insiden ini membuat Rossi menjadikan Brad Binder sebagai contoh rider zaman sekarang yang tak punya rasa hormat terhadap para seniornya.
Baca Juga: Valentino Rossi Ngambek, Jawab Begini saat Diminta Pensiun dari MotoGP
"Tapi begini sikap pembalap jaman sekarang," lanjut Valentino Rossi menyindir Brad Binder.
Pembalap berjuluk The Doctor itu membandingkan Brad Binder dengan dirinya saat masih muda dulu.
"Saat saya masih muda, bagi saya itu agak berbeda pendekatannya dibanding sekarang," jelas Rossi.
"Para pembalap muda lebih menghormati pembalap senior dibanding sekarang, saya sadar ini adalah cara umum di dunia, bukan hanya MotoGP."
Baca Juga: Etika Sebagai Pembalap Dikomentari, Brad Binder: Rossi Terlalu Baper!
"Ketika Anda masih sangat muda, seperti 25 tahun lalu, Anda perlu menunjukan banyak rasa hormat kepada para senior, sekarang tidak persis seperti itu," tegasnya.
Mendengar tudingan ketus seperti ini, Binder pun membalas mencibir Rossi.
Pembalap berusia 25 tahun itu mengklaim Rossi seakan menjadi sosok senior di MotoGP yang terlalu baperan.
"Saya pikir dia yang mungkin sensitif. Saya merasa tidak melakukan kesalahan apapun. Saya berada di sampingnya dan mulai mengerem," kata Binder.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Maverick Vinales Sebut Segalanya Tetap Sempurna Tanpa Valentino Rossi di Tim
Brad Binder kemudian menceritakan apa yang menurutnya terjadi antara dirinya dengan Rossi pada balapan pertama di Sirkuit Losail akhir pekan lalu.
"Justru dia (Valentino Rossi) yang melepaskan rem dan ingin menutup jalur balap, jadi saya pun melepas remnya, begitulah ceritanya," imbuhnya.
"Sebenarnya saya punya 2 momen hampir crash dengannya, pertama saat di Austria (tahun 2020), saat itu kami berdua benar-benar keluar jalur."
"Jadi saya pikir setelah kedua kalinya (pekan lalu), wajar jika dia merasa sedikit kesal."
"Tetapi sebenarnya, dalam 2 momen itu saya juga tidak menyentuhnya sama sekali," pungkasnya.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Marquez Khawatir dengan Kecepatan Kualifikasi Honda
Pada seri perdana MotoGP Qatar 2021 kemarin, baik Brad Binder dan Valentino Rossi gagal finis 10 besar.
Brad Binder hanya mampu finis di posisi ke-14 sementara Rossi ke-12.
Kini, Rossi dan Binder akan mencoba membayar kesalahan mereka pada MotoGP Doha 2021 di Sirkuit Losail akhir pekan ini.
Baca Juga: MotoGP Doha 2021 - Masalahnya Beres, Rekan Rossi Enggan Minta Maaf Soal Hal Ini
| Source | : | Motorsport |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |