Hendra Setiawan Soroti Poin Penting di Balik Keuntungan Sistem Skor 5x11

Reno Kusdaroji Minggu, 4 April 2021 | 21:00 WIB
Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan saat mengungkap kejanggalan di balik pengusiran tim Indonesia dari All England Open 2021. (YOUTUBE/@HendraSetiawan)

"Saat voting tahun 2018, kami memang menolak wacana perubahan sistem skor tersebut," kata pria yang akrab disapa Rudy ini.

"Itu karena saat itu BWF mau mengubah format secepat mungkin. Hanya ada tiga atau empat uji coba di turnamen kecil, lalu langsung diterapkan.

"Padahal saat itu kualifikasi Olimpiade 2020 akan dimulai. Bila menggunakan format baru, para pemain tidak punya banyak waktu untuk beradaptasi.

"Selain itu, saat itu BWF juga mengajukan usulan tidak boleh ada pelatih yang mendampingi saat pertandingan. Tentu kita tolak.

Baca Juga: Sikap BWF soal Kejanggalan Laga Ahsan/Hendra di All England 2021

Kini bagi Rudi, perubahan sistem skor akan membawa dampak positif bagi kemajuan olahraga bulu tangkis bagi para atlet dan pihak yang terlibat di dalamnya.

"Kami mengadakat rapat dengan pengurus dan pelatih, ternyata format sistem skor 5X11 akan cocok bagi bulutangkis ke depannya," lanjutnya menjelaskan.

"Seperti para pemain tidak hanya mengandalkan stamina, durasi pertandingan bisa ditekan menjadi lebih singkat dan dipastikan laga akan seru dari awal.

"Maka dari itu kami mengajukan kembali wacana perubahan skor 5X11 untuk mengganti format 3X21. Tentu setelah Olimpiade Tokyo.

Baca Juga: All England 2021 - Rival Ahsan/Hendra Anggap Lucu Ancaman Pembunuhan Oknum Netizen Indonesia



Source : badmintonindonesia.org
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Aziz Gancar Widyamukti
Video Pilihan