BolaStylo.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp percaya bahwa big-six Liga Inggris lainnya akan mendapat dampak buruk seperti timnya karena kerusuhan Super League.
Meski Liverpool sempat mendukung inisiatif pembentukan European Super League, Juergen Klopp cukup vokal dalam mengecam rencana kompetisi baru itu.
Juergen Klopp tidak bisa mengindahkan keputusan para petinggi Liverpool yang ikut ambil bagian dalam Super League tanpa meminta pendapat para pemain dan pelatih.
Imbasnya, skuat Liverpool yang dibawa Juergen Klopp untuk bertanding di markas Leeds awal pekan ini dihujat para penggemarnya sendiri dengan julukan 'serakah'.
Meski Liverpool sudah lepas dari inisiatif pembentukan Super League, Juergen Klopp khawatir hujatan dari para penggemarnya sendiri masih akan berlanjut.
Melihat hal ini, Klopp yakin bahwa big-six Liga Inggris lainnya yang mendukung terbentuknya Super League juga akan bernasib sama seperti Liverpool.
Manchester United, Chelsea, Arsenal, Manchester City, dan Tottenham Hotspur diklaim Klopp akan dihujat para penggemarnya sendiri saat pertandingan bisa digelar dengan penonton.
Baca Juga: Real Madrid Hampir Diusir dari Liga Champions Gara-gara Super League, Begini Respon Zidane
"Saya tidak khawatir tentang itu, saya tahu akan seperti ini," kata Klopp soal kecaman para penggemar kepada Liverpool karena Super League, dikutip dari Independent.
"Tentu, suporter sepak bola pasti juga merasakan hal yang sama dengan saya soal ini.
"Ini mungkin tidak hanya akan terjadi kepada Liverpool saja, saya yakin ini bukan tentang permainan yang adil pada saat-saat seperti ini.
"Mereka hanya ingin memberi tahu kami apa yang mereka katakan kepada kami, ya itu akan menjadi lebih buruk ketika orang-orang kembali ke stadion," tegasnya.
Baca Juga: Efek European Super League, Manchester United Digeruduk Fans Sendiri
Meski Super League menimbulkan sedikit kekacauan bagi Liverpool, Juergen Klopp mengaku akan tetap mencintai olahraganya.
"Tidak pernah (kecewa) dengan permainan itu, hanya dengan hal-hal di sekitarnya (seperti masalah Super League)," kata Klopp.
"Ini masalah besar, saya merasakannya dengan cara yang sama, tapi saya tidak bisa terus-menerus memikirkannya.
"Bagaimanapun juga, saya tidak akan pernah kehilangan kecintaan saya pada sepak bola," pungkasnya.
Baca Juga: Bicara Soal Super League, Pelatih Barcelona Sindir UEFA Tapi Setujui Cuitan Pique
Seperti diketahui, para petinggi big-six Liga Inggris secara sepihak sempat mengatur timnya untuk mendukung European Super League yang dicetuskan Presiden Real Madrid, Florentino Perez.
Super League ini terjadi akibat kekesalan para klub elite Eropa atas regulasi UEFA dalam menyelenggarakan turnamen.
Dipimpin Florentino Perez, Super League mencoba bergerak untuk mencukupi kebutuhan ekstra bagi para klub elite.
Namun rencana pembentukan Super Leaguekandas hanya dalam waktu kurang dari satu pekan, di mana klub pesertanya mulai melepaskan diri mendukung proyek besar tersebut.
Kini, diketahui hanya tersisa Real Madrid, Barcelona, dan Juventus yang masih mendukung proses pembentukan Super League di masa depan.
Baca Juga: Ditanya Soal Super League, Zidane & Klopp Beri Respon yang Kontras!