BolaStylo.com - Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti membeberkan hal tragis yang dialami timnya yang telah memastikan diri sebagai juara Liga Italia yang baru.
Inter Milan telah memastikan diri menjadi juara Liga Italia yang baru, mengakhiri dominasi Juventus selama hampir satu dekade terakhir.
Pelatih Inter Milan, Antonio Conte dianggap memiliki peran besar dalam kesuksesan timnya di Liga Italia musim ini.
Selaku legenda klub, Javier Zanetti sangat bangga dengan pencapaian I Nerazzurri.
Namun selaku Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti tak memungkiri ada yang mengganjal di hatinya.
Kesuksesan Inter yang merajai Liga Italia musim ini diklaim Zanetti berbanding terbalik dengan kondisi di luar lapangan pertandingan.
Baca Juga: Akhirnya Ketahuan, Penyebab Barcelona Gagal Boyong Lautaro Martinez dari Inter Milan
Dikutip BolaStylo dari Diario AS, Zanetti tak memungkiri kondisi finansial Inter Milan sangat jauh dari kata 'baik-baik saja'.
Javier Zanetti mengakui Inter Milan mengalami masalah finansial yang sangat buruk.
Saking buruknya, pemilik klub, Suning Holding Group telah mempertimbangkan untuk menjual hak kepemilikan Inter Milan sejak pertengahan musim kemarin.
Mengingat, Suning Holding Group telah beroperasi menangani klub lain di Liga Super China.
Baca Juga: Ngobrol dengan Messi dan Gagal ke Barcelona, Martinez: Terbukti Keputusan yang Tepat
"Memang benar Inter bisa dijual pada pertengahan musim, kami mengalami masalah keuangan yang serius!" kata Javier Zanetti.
"Meski saya sadar sebenarnya Inter bukan satu-satunya klub yang menghalami kesulitan saat ini.
"Saya melihat bahwa klub kami meningkat di atas lapangan, pelatih melakukan hal yang luar biasa untuk tugasnya selama dua tahun ini.
"Masalah keuangan tetap ada dan butuh beberapa tahun untuk menemukan keseimbangannya kembali, kami butuh pertandingan dibuka kembali dengan penonton.
Baca Juga: Padahal Sudah Diskusi dengan Messi, Ini Biang Keladi Gagalnya Transfer Lautaro Martinez ke Barcelona
"(Hal itu membuat) sponsor senang dan begitu juga suporter, segalanya kembali ke keadaan normal," pungkasnya.
Parahnya, kondisi keuangan Inter Milan ini bisa berdampak buruk bagi performa tim di atas lapangan pertandingan.
Pasalnya, Antonio Conte bisa terancam jadi korban atas 'masalah keuangan' yang dialami Inter Milan saat ini.
Baca Juga: Inter Milan Juara Liga Italia, Janji 'Rela Mati' Lukaku demi Conte!
Karena kondisi finansial Inter Milan yang sangat buruk, tidak ada jaminan Antonio Conte akan melatih I Nerazzurri kembali untuk musim depan.
Mengingat, mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu menjadi pelatih dengan bayaran tertinggi di Liga Italia musim ini.
Kondisi keuangan Inter Milan yang buruk memunculkan kabar bahwa Antonio Conte siap kembali ke Liga Inggris untuk menangani Tottenham Hotspur.
Kondisi keuangan yang teramat buruk inilah yang mendorong Inter Milan untuk mendukung pembentukan Super League beberapa waktu lalu, yang mengundang kontroversi.
Javier Zanetti merasa Inter Milan harus memperbaiki kondisi finansial mereka jika ingin mempertahankan prestasinya di Liga Italia musim depan.
| Source | : | Diario AS |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |