BolaStylo.com - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi menatap MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen bermodal rekor indah namun sayangnya dibuntuti rekor buruk.
Pembalap veteran, Valentino Rossi lagi-lagi meraih hasil tak maksimal di seri kedelapan MotoGP Jerman 2021 (20/6/2021) di Sirkuit Sachsenring.
Tak seperti Marc Marquez (Repsol Honda) yang bangkit sebagai juara MotoGP Jerman 2021, Valentino Rossi tertahan di posisi ke-14.
Rossi finish di belakang Takaaki Nakagami (LCR Honda) dan tepat di depan adiknya, Luca Marini (SKY VR46 Avintia Esponsorama), ia hanya meraih 2 poin kali ini.
Hasilnya memang masih jelek, tapi Rossi menjadi pembalap terbaik Yamaha yang kedua di GP Jerman kemarin setelah Fabio Quartararo yang naik podium ketiga.
Ia lebih baik dibanding rekan satu timnya, Franco Morbidelli yang tercecer di urutan ke-18 dan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) di posisi buncit 19.
Meski meraih hasil minor kembali pada seri kedelapan musim ini, Rossi sangat optimis menatap MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen pada akhir pekan ini (25-27 Juni).
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Marah-marah! Ada Apa dengan Valentino Rossi?
Rasa optimisme itu muncul karena Valentino Rossi memiliki rekor indah saat balapan di Sirkuit Assen.
Catatan balapan menunjukan Valentino Rossi sudah 10 kali meraih podium pertama saat balapan di Sirkuit Assen.
Di mana delapan di antaranya didapatkan di kelas utama MotoGP.
"Saya sangat menantikan balapan di Assen, ini tempat yang bagus dan saya menyukai desain trek ini," kata Rossi dilansir BolaStylo dari Speedweek.
Baca Juga: Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi Siap Alih Kemudi Karena Hal Ini
"Trek ini punya karakter yang mengalir, ini fantastis! Berkendara di sana selalu memberikan emosi luar biasa, saya selalu senang datang ke Assen," imbuhnya.
"Saya sangat kuat di Assen di masa lalu. Di atas kertas, trek lebih bersahabat dengan motor Yamaha, jadi ini cara terbaik untuk mencoba dan mendapatkan hasil bagus.
"Assen tempat yang sangat penting bagi saya musim ini sebelum jeda musim panas," pungkasnya.
Selain bermodal rekor apik saat balapan di Assen, antusiasme Rossi muncul karena ia sudah merasa puas dengan peningkatan motor YZR-M1.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Tanah Kelahiran Rossi, Bangkitnya Marc Marquez
Meski hasil balapan terakhirnya di MotoGP Jerman 2021 cukup jelek, Valentino Rossi menilai peningkatan pada motornya sudah menjanjikan.
Namun sayangnya, modal apik yang dibawa Rossi untuk menatap MotoGP Belanda 2021 harus diikuti nasib sialnya sepanjang musim ini.
Bagaimana tidak? Sepanjang musim ini Rossi selalu mengatakan motor YZR-M1 miliknya mengalami peningkatan.
Baca Juga: Bos Tim Honda Bongkar Penderitaan Marc Marquez di MotoGP Jerman 2021
Nyatanya, ia selalu mendapat hasil kurang memuaskan setelah balapan selesai.
Bahkan setelah GP Jerman akhir pekan lalu selesai, Rossi yang mengklaim motornya telah mengalami peningkatan tetap saja mengaku menemukan masalah lain.
"Kami harus menemukan masalahnya dan bekerja keras untuk meningkatkannya sebelum kami berada di trek lagi akhir pekan ini," kata Rossi usai GP Jerman selesai.
Baca Juga: Link Live Streaming MotoGP Jerman 2021 - Alibi Rossi, Marquez Pasrah
Parahnya, Rossi yang dihantui rekor buruk sepanjang musim ini mengaku kesulitan mengimbangi pembalap muda yang dinilai terlalu kuat saat balapan berlangsung.
"Musim ini sangat sulit, semua orang sangat kuat dan cepat," ungkap Rossi.
"Kami harus tetap berpikir positif, konsentrasi pada balapan terakhir sebelum jeda musim panas.
"Kami akan bekerja keras sejak Jumat dan berusaha mendapatkan hasil terbaik," pungkasnya.
Baca Juga: Kabar Buruk Bagi Marc Marquez di Balik Kemenangan MotoGP Jerman 2021
Jika melihat performanya musim ini, rekor apik Rossi di Sirkuit Assen dapat dikatakan tinggal kenangan indah saja.
Pasalnya, terakhir kali ia meraih podium pertama di Sirkuit Assen yakni pada 2017 silam.
Sejak saat itu, Rossi belum pernah menang di Assen dan baru meraih 10 podium dari 67 balapan.
MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen akan berlangsung selama akhir pekan ini (25-27 Juni.
Hari pertama akan berlangsung sesi latihan bebas 1 dan 2 (FP1, FP2)
Hari kedua akan berlangsung sesi latihan ketiga dan babak kualifikasi dan balapan pada hari ketiga.