BolaStylo.com - Penyerang Timnas Republik Ceko, Patrik Schick masih bisa membuat Cristiano Ronaldo menangis meski negaranya telah tersingkir dari ajang EURO 2020.
Patrik Schick gagal mengantarkan Timnas Republik Ceko lolos ke babak semifinal EURO 2020 setelah timnya kalah dari Denmark.
Bermain di Stadion Baku Olimpic pada Sabtu (3/7/2021), Timnas Republik Ceko kalah 1-2 dari Denmark.
Timnas Denmark unggul cepat lewat gol Thomas Delaney (menit kelima) sebelum menggandakan keunggulan dengan gol Kasper Dolberg (42').
Sementara Timnas Ceko sempat memperkecil ketertinggalan skor di awal babak kedua lewat gol Patrik Schick (49').
Meski Timnas Ceko telah gugur, Schick mampu menyamai torehan kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo sebagai pencetak gol terbanyak di EURO 2020 (5 gol)
Cristiano Ronaldo memang masih diunggulkan untuk meraih penghargaan pencetak gol terbanyak di EURO 2020 karena mengantongi satu assist, sementara Schick tidak.
Apalagi, gugurnya Timnas Republik Ceko memastikan Patrik Schick gagal menyabet penghargaan pencetak gol terbanyak di EURO 2020.
Cristiano Ronaldo, yang sudah gugur lebih dulu di babak 16 besar kini bisa berbahagia karena Patrick Shick tidak bisa menambah pundi-pundi gol lagi dan rekornya aman.
Meski begitu, Patrick Schick masih bisa membuat Cristiano Ronaldo menangis.
Mengapa demikian? Menurut laporan dari Marca dan Standard UK, banyak dari para penggemar yang menaruh hati untuk Schick.
Baca Juga: EURO 2020 - Timnas Inggris Menggila, Pegang Rekor Kunci Juara!
Pasalnya, penyerang berusia 25 tahun itu mencetak lebih banyak gol dari bola liar dibanding Ronaldo yang lebih banyak menorehkan gol dari tendangan penalti.
Pada Piala Eropa kali ini, CR7 mencetak lima gol yang tiga di antaranya dicetak melalui tendangan penalti.
Sementara dari lima gol Patrick Schick, hanya sebiji gol saja yang ia catatkan melalui titik putih.
Meski Ronaldo meraih penghargaan Golden Boot atau pencetak gol terbanyak di EURO 2020, hal itu akan ternodai pencapaian Schick yang menarik hati para fans.
Baca Juga: Berakhirnya Perjalanan Perwakilan Real Madrid di Euro 2020
Terkait pencapaian ini, Patrik Schick pun merasa biasa saja dan terkesan tidak peduli.
Karena bagi penyerang Bayern Leverkusen itu, membantu Timnas Republik Ceko menjadi juara EURO 2020 lebih penting ketimbang sekedar pencetak gol terbanyak.
"Ini bukan topik besar bagi saya, yang utama adalah kesuksesan tim,"kata Schick dikutip dari laman resmi UEFA.
"Tujuan saya bukan untuk memenangkan Golden Boot tapi untuk membantu tim melaju sejauh mungkin.
"Saya tidak begitu tertarik dengan berapa banyak gol yang akan saya cetak pada akhirnya," pungkasnya.
Baca Juga: Euro 2020 - Kenangan Berdarah Luis Enrique Hantui Spanyol Vs Italia