BolaStylo.com - Italia harus menghadapi masalah sulit jelang duel kontra Spanyol pada semifinal EURO 2020 yang digelar di Stadion Wembley, Inggris.
Masalah sulit yang harus dihadapi Italia ini diungkapkan langsung Presiden Federasi Sepak Bola Italia (GIGC), Grabiele Gravina.
Grabiele Gravina marah usai penggemar Italia hanya mendapatkan sebanyak 125 tiket untuk laga semifinal yang digelar pada Rabu (7/7/2021).
Kekecewaan juga menyelimuti Gravina karena jika Italia lolos ke final, penggemar hanya mendapatkan 1000 tiket saja.
Gravina mengaku membawa penggemar ke Inggris merupakan masalah paling sulit yang harus dihadapinya, jumlah tiket yang didapat baginya sangat sedikit.
Baca Juga: Pro & Kontrak di Balik Diet Susu, Sebenarnya Bikin Gemuk Atau Kurus?
"Masalah kami yang paling sulit adalah membawa penggemar kami ke sana," ucap Gabriele Gravina dikutip dari Daily Mail.
"Kami cuma dapat 125 tiket untuk semifinal dan 1000 jika berhasi melangkah ke final. Mereka seharusnya paham jika ini terlalu sedikit.
"Apalagi jika tujuannya membuat laga ini menjadi menarik, saya paham dengan kondisi pandemi yang tidak menguntungkan.
"Dan kami harus mengikuti pembatasan yang diberlakukan pemerintah Inggris. Kami akan mencoba meminta tambahan kuota jika memungkinkan.
Baca Juga: EURO 2020 - Ada 5 Tipe Pemimpin di Skuat Timnas Italia, Apa Saja?
"Namun hidup dengan kondisi dan keterbatasan saat ini memang merugikan olahraga ini." imbuhnya.
Pembatasan sejatinya juga dilakukan Pemerintah Italia, hal itu terbukti dengan tidak bisa masuknya fan Inggris ke Negeri Pizza tersebut.
Pada laga kontra Ukraina, para penggemar The Three Lions yang berada di Inggris tidak diperbolehkan memasuki Italia.
| Source | : | Dailymail.co.uk |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |