BolaStylo.com - Sebagian orang mengganti menu makanan mereka dengan sayuran mentah untuk melancarkan program penurunan berat badan.
Diet menjadi salah satu cara yang ditempuh banyak orang untuk menurunkan berat badan.
Dari banyak diet yang ada, beberapa orang memilih untuk memasukkan sayuran mentah dalam menu dietnya
Hal itu dilakukan karena kandungan gizi di sayur mentah dianggap masih terjaga.
Tapi ternyata zat yang masih menempel pada sayur mentah dinilai dapat membahayakan kesehatan jika tidak dicuci terlebih dahulu sebelum diolah menjadi menu makanan diet.
Dilansir dari Kompas.com, mengonsumsi sayuran yang tidak dibersihkan dengan benar akan mendatangkan penyakit.
Pasalnya, akan ada banyak sekali kuman yang mengakibatkan sakit seperti Salmonella. E coli serta Listeria.
Kuman yang terdapat dalam sayur mentah itu bisa mengakibatkan keracunan makanan dalam kondisi tertentu.
Baca Juga: Raffi Ahmad Rela Keluarkan Miliaran Rupiah Demi Bangun Rans Cilegon
Maka dari itu, sebelum mengonsumsi sayur mentah diwajibkan untuk memahami pengelolaan bahan baku dengan tepat.
Sehingga sayur mentah dapat dikonsumsi dengan aman dan terhindar dari berbagai penyakit.
Selain sayuran pengolahannya, penyimpanannya juga perlu diperhatikan, hindari meletekan sayuran ke dalam tempat yang bersamaan dengan makanan laut atau daging.
Salah satu cara terbaik untuk menyimpan sayur mentah adalah dengan menaruhnya di wadah sendiri dan memasukkannya ke dalam kulkas bersuhu empat derajat celcius.
Meski begitu ada beberapa sayuran yang sebaiknya tidak dikonsumsi mentah, contohnya kecambah.
Kecambah merupakan jenis sayuran mentah dengan tingkat resiko keracunan lebih besar dibandingkan E. Coli yang proses pertumbuhannya memerlukan kondisi panas dan lembab.
Baca Juga: Stop Minum Air Kelapa! Jika Kamu Punya 4 Kondisi ini, Bahayanya Gak Main-main
Sehingga tidak disarankan untuk dikonsumsi secara mentah.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |