Dilansir dari badmintonindonesia.org, manajer tim bulutangkis Indonesia, Eddy Prayitno, mengungkap rasa terimakasihnya usai disambut oleh pihak-pihak yang mendukung kedatangan mereka di Jepang.
"Kami sangat berterima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada warga Kumamoto, khususnya Pemerintah Provinsi Kumamoto yang telah menyambut dan memfasilitasi Tim Olimpiade Indonesia dengan sangat baik dan menyenangkan," kata Eddy.
Baca Juga: Stop Makan Tahu! Jika Anda Punya Kondisi Ini, Bisa Meracuni Tubuh
Eddy juga menambahkan bahwa sambutan yang diberikan oleh pemerintah setempat beserta elemen-elemn pendukungnya itu dapat dirasakan seperti di rumah sendiri.
"Sehingga kami merasakan seperti di rumah sendiri," ucap Eddy.
Kemudian, acara kedatangan para atlet bulutangkis Indonesia itu dilanjutkan dengan pemberian cenderamata yang diwakilkan oleh Eddy Prayitno (manajer tim), Rionny Mainaky (Kabid Binpres), Iwan Hermawan (Kasubid Sports Science dan Pelatih Fisik).
Hari ini tim bulutangkis Indonesia bertukar cenderamata dengan pemerintah Kumamoto.Sambutan hangat warga dan pemerintah membuat tim merasa di rumah sendiri juga menambah motivasi jelang Olimpiade Tokyo 2020.#BadmintonIndonesia#JelangOlimpiadeTokyo2020#Tokyo2020 pic.twitter.com/WVeriqlQ5w
— BADMINTON INDONESIA (@INABadminton) July 13, 2021
Selain itu, Prefektur Kumamoto yang memberikan wewenangnya kepada pejabat pemerintahnya dengan memberikan t-shirt, souvenir, dan snack khas Kumamoto.
Baca Juga: Stop Minum Air Hangat & Lemon Jika Tak Ingin Malapetaka Terjadi Pada Tubuh Anda!
Tak hanya pemberian cenderamata oleh pemerintah Jepang saja, tetapi Indonesia juga memberikan buah tangan berupa batik dan piagam terima kasih dari Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna kepada Gubernur Kumamoto yang wakilkan oleh Hendra Setiawan (Ganda Putra Indonesia).
"Saya mewakili tim Indonesia mengucapkan terima kasih karena sudah bisa berlatih di sini selama kurang lebih 10 hari,"
"Semoga ini bisa menambah semangat kami dan kami bisa berprestasi maksimal di Olimpiade Tokyo 2020 ini," tutup Hendra
| Source | : | badmintonindoensia.org |
| Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |