Jelang Olimpiade 2020 - Rexy Mainaky & Susi Susanti Ungkap Pengalaman Berharganya!

Sumakwan Wikie Riaja Rabu, 21 Juli 2021 | 08:50 WIB
Rexy Mainaky saat menghadiri acara diskusi olahraga nasional 2014 di jakarta. ()

Baca Juga: Wajib! Konsumsi Sayuran Ini Usai Makan Sate untuk Cegah Kanker

"Sebagai seorang atlet, kami punya impian untuk memberikan sesuatu yang bisa dilihat seluruh orang di dunia dan itu akan terkenang selamanya," pungkas Rexy.

Susi Susanti saat meraih medali emas Olimpiade 1992.
Sementara itu, bagi Susi Susanti kejuaraan multi-event itu merupakan kebanggaan bagi atlet itu sendiri meskipun hanya lolos menjadi perwakilan atlet yang bertanding di Olimpade."Bisa ikut Olimpiade itu suatu kebanggaan. Olimpiade berlangsung hanya 4 tahun sekali dan tidak semua atlet bisa lolos. Otomatis, siapa pun bisa dibilang menjadi Olimpian ya, yang lolos ke sana sudah menjadi suatu kebanggaan karena atlet-atlet pilihan yang bisa masuk," ucap Susi.

Baca Juga: Awas! Hindari Minum Kopi Pada Pagi Hari, Jika Tak Ingin Terkena Bahaya IniMenurutnya, untuk mencapai Olimpiade itu butuh usaha yang keras dan disiplin tinggi apalagi menjadi seorang juara yang dapat meraih emas Olimpiade."Kualifikasi juga tidak mudah. Dua tahun harus mengumpulkan poin agar bisa lolos. Menjadi seorang juara di Olimpiade tentunya adalah kebanggaan tertinggi bagi seorang atlet karena pengakuan dari dunia,""Kami bisa main di Indonesia Open, Malaysia Open, Jepang, bahkan All England, tetapi itu hanya orang yang mengerti badminton (yang menonton). Namun, ketika kami tampil di Olimpiade, semua mata dunia pasti tertuju ke sana dan dunia betul-betul mengakui kami sebagai juara," ujar Susi.

Baca Juga: Nama Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Hilang, Ini 10 Pemain Terbaik Sepanjang Masa Versi Pele

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : Kompas.com
Penulis : Sumakwan Wikie Riaja
Editor : Rara Ayu Sekar Langit
Video Pilihan