Minggat dari Rumah Saat 12 Tahun Sampai ke Olimpiade Tokyo 2020, Kevin Cordon Bikin Indonesia Bangga

Reno Kusdaroji Minggu, 1 Agustus 2021 | 09:54 WIB
Kevin Cordon (pebulu tangkis Guatemala) didikan Pelatih Asal Indonesia. (Instagram/bwf.official)

Dilansir dari Kompas, Khadafi merupakan pelatih asal Solo, Jawa Tengah yang telah melatih Kevin Cordon sejak tahun 2004.

Hingga pada 2017, Khadafi ditunjuk federasi bulu tangkis Guatemala untuk melatih Kevin Cordon di sektor tunggal putra dan Nikte Sotomayor dari sektor tunggal putri.

Pelatih asal Solo tersebut mengungkapkan jika dirinya bangga karena anak didiknya mampu memberikan hasil terbaik di Olimpiade Tokyo 2020.

"Sebagai pelatih, saya bahagia para pelatih bisa meraih mimpi mereka,"

"Terima kasih kepada dukungan Komite Olimpiade, Federasi Badminton dan rekan saya Jose Maria Solis atas dukungan mereka." kata Khadafi dikutip dari Archysport.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020- Ahsan/Hendra Dapat Suntikan Semangat dari Istri Usai Gagal Raih Medali

Di balik kesuksesan Kevin Cordon pada Olimpiade Tokyo 2020, ternyata banyak pengorbanan yang telah ia lakukan.

Bahkan, salah satu pengorbanan terbesarnya telah dilakukan saat ia masih berusia 12 tahun.

Saat masih berusia 12 tahun, Cordon minggat dari rumah demi mengejar mimpinya bermain di Olimpiade.

Kevin Cordon mengklaim bahwa orang tuanya tidak tahu apa-apa tentang soal bulu tangkis, namun bukan berarti mereka tak mendukungnya.

Menurut pengakuan Cordon, ia dilepas orang tuanya untuk berjuang meraih mimpinya sendiri.

Baca Juga: Awalnya Hampir Menyerah, Penakluk Marcus/Kevin Kini Patahkan Rekor Indonesia, China dan Korea di Olimpiade Tokyo 2020



Source : bwf.tournamentsoftware.com,olympics.bwfbadminton.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan