Stop Masak Terong dengan Cara Ini! Bisa Menyesal Saat Tahu Faktanya

Ananda Lathifah Rozalina Senin, 2 Agustus 2021 | 11:00 WIB
Terong (Pixabay.com)

BolaStylo.com - Memasak terong dengan cara tertentu ternyata berpotensi merugikan kesehatan manusia karena ada fakta mengejutkan di baliknya.

Terong menjadi salah satu sayuran yang lazim diolah oleh masyrakat Indonesia.

Mengingat, terong sangat mudah didapat dan juga mengandung berbagai zat yang menyehatkan tubuh manusia.

Terong diketahui mengandung serat, kalium, asam folat, zat besi, vitamin C, vitamin K hingga kandungan bermanfaat lainnya.

Namun, meski menyehatkan terong ternyata bisa jadi makanan yang kurang baik bagi kesehatan jika kamu salah mengolahnya.

Salah satu cara yang tidak disarankan dilakukan saat mengolah terong adalah dengan menggorengnya.

Baca Juga: Lakukan Mulai Sekarang! Minum 4 Gelas Air Putih Usai Bangun Tidur Ternyata Punya 5 Khasiat Menakjubkan Ini

Menggoreng terong memang menjadi salah satu cara termudah tapi ada bahaya yang tersimpan di baliknya.

Dilansir dari Women's Health, menggoreng terong bisa merusak tekstur terong dan membuat lemak yang terkandung dalam minyak jadi melekat pada sayuran tersebut.

Preside A Nutritious Life, Keri Glassman juga menegaskan jika terong goreng berbahaya karena mengandung lemak jenuh.

Meski dimasak dengan minyak yang sehat seperti minyak zaitun menggoreng tetap bukan proses yang tepat.

Mengingat, minyak akan mengalami perubahan struktur saat dipanaskan.

Selain itu, cara memasak dengan menggoreng juga merusak vitamin dan mineral yang terkandung dalam sayuran.

Jadi, bukannya mendapatkan manfaat kesehatan kamu malah rugi kalau memasak terong dengan menggorengnya karena kehilangan kandungan baiknya.

Karena itu, lebih baik olah terong dengan cara lain agar kandungan vitamin dan mineral baiknya tetap terjaga.

Baca Juga: Hati-hati, Sembarangan Masak Kangkung Bisa Bahayakan Kesehatan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : sajiansedap.grid.id
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan