BolaStylo.com - Presiden Barcelona, Joan Laporta memilih untuk diam meski sudah tahu Lionel Messi tidak akan dikontrak lagi karena terbentur aturan La Liga.
Joan Laporta menjadi orang yang paling bertanggung jawab setelah Barcelona gagal mengontrak Lionel Messi jelang awal musim 2021-2022.
Aturan finansial yang diterapkan La Liga disebut-sebut sebagai tembok besar yang menghalangi Barcelona kembali mengontrak Lionel Messi.
Hingga akhirnya melalui pengumuman resmi, Joan Laporta mengabarkan Lionel Messi benar-benar pergi dari klub yang sudah membesarkan namanya itu.
Sebelum itu baik Messi dan Barcelona sebenarnya sudah saling sepakat untuk kontrak baru berdurasi lima tahun hingga 2026.
Baca Juga: Pada Tanggal Ini! Lionel Messi Akan Diperkenalkan PSG di Menara Eiffel
Bahkan Messi rela gajinya dipotong hingga 50 persen demi kelancaran kontrak barunya itu, namun aturan pembatasan gaji klub oleh La Liga menjadi kendala.
Sebenarnya Barcelona masih memiliki kesempatan membuat Messi kembali bermarkas di Camp Nou, karena La Liga membutuhkan sosok bintang guna menarik minat penonton.
Namun begitu Joan Laporta memilih diam dan tidak ingin berusaha lebih mendapatkan Messi kembali, ia juga meminta para fan Barca legowo dengan kepergian bintangnya.
Saat ini Messi tengah menjajaki komunikasi dengan raksasa Perancis, Paris Saint-Germain, hal itu juga sudah diketahui sejak lama oleh Laporta.
Baca Juga: Barcelona Menggila! Sergio Aguero Minta Pergi Susul Lionel Messi
Terdapat alasan pribadi mengapa Laporta memilih diam setelah tahu klubnya tidak akan bisa mengontrak Messi dan sang pemain didekati PSG.
Dikutip dari laman Football365, Laporta secara tegas mengaku tidak ingin memberi harapan palsu kepada fan setia Blaugrana soal Messi.
Usaha sebenarnya sudah dilakukan Barcelona selama kurang lebih dua bulan, harapan memulai era baru dengan Messi pupus meski sudah ada kesepakatan.
"Saya tidak ingin memberikan harapan palsu. Sepanjang proses negosiasi, kami tahu Lionel Messi juga mendapat tawaran lain," ucap Laporta.
Baca Juga: London Digoyang! Roman Abramovich Desak Chelsea Temui Lionel Messi, Perlu Apa?
"Kami punya batas waktu pendaftaran LaLiga. Jika aturan Financial Fair Play terlalu kaku, maka para pemain akan punya waktu.
"Untuk berpikir apa yang akan dilakukan dan melihat opsi lainnya. Kami sudah melakukan pembicaraan selama dua bulan dan melalui banyak tahapan.
"Awalnya kontrak dua tahun, lalu disepakati lima tahun. Kami sebenarnya ingin memulai era baru dua tahun lagi, tapi ternyata lebih cepat." imbuhnya.
| Source | : | berbagai sumber |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |