Marca mengabarkan Real Madrid merekrut Eduardo Camavinga dari Rennes dengan biaya transfer sebesar 30 juta euro dengan durasi 5 tahun sampai Juni 2027.
Berbeda dengan Kylian Mbappe yang merupakan seorang penyerang, pemain Prancis berusia 18 tahun itu bermain sebagai gelandang tengah.
Skuad Carlo Ancelotti sendiri telah dipenuhi dengan gelandang berpengalaman seperti Luka Modric, Toni Kroos dkk.
Melihat hal tersebut, nampaknya Camavinga (18) diproyeksikan menjadi jendral lapangan tengah Real Madrid di masa depan.
Mengingat trio gelandang Real Madrid, Luka Modric, Toni Kroos, dan Casemiro sudah mulai termakan usia.
Baca Juga: Dari Puasa 2 Tahun Sampai 17 Langkah Transfer, Begini Ritual Real Madrid Rekrut Mbappe
???? #WelcomeCamavinga ???????? @Camavinga pic.twitter.com/qECpcYxw0F
— Real Madrid C.F. (@realmadrid) August 31, 2021
Di sisi lain, perekrutan Camavinga menegaskan rencana panjang yang disusun Real Madrid untuk mendatangkan Kylian Mbappe gagal total.
Selama dua musim terakhir, Los Blancos telah puasa menahan hobi mereka belanja pemain bintang demi menunjukan minat serius mereka merekrut Kylian Mbappe.
"Jika mereka tidak mengontraknya, maka itu adalah kegagalan besar bagi Real Madrid," kata jurnalis Javi Amaro dari Radio Marca terkait perekrutan Mbappe.
"Mereka (Real Madrid) telah menggadaikan tim selama dua tahun demi penandatanganan ini dan pahitnya belum berhasil.
Baca Juga: Tawaran Kedua Dicuekin, Real Madrid Menyerah Dapatkan Kylian Mbappe
Source | : | Marca |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |