BolaStylo.com - Namanya mungkin tak terlalu terkenal di Eropa, namun Bader Al-Mutawa adalah salah seorang pesepak bola yang bisa mengalahkan Cristiano Ronaldo.
Cristiano Ronaldo boleh jadi pemilik gol terbanyak sepanjang sejarah di level timnas, namun caps terbanyak pada level yang sama adalah milik Bader Al-Mutawa.
Bader Al-Mutawa yang merupakan pemain timnas Kuwait ini merupakan pemilik 186 pertandingan di level internasional sejak 4 September 2021.
Tepatnya saat Bader Al-Mutawa membela timnas Kuwait berhadapan dengan Bonsia-Herzegovina dalam laga persahabatan di Stadion Bilino Polje, Zenica.
Soal mencetak gol, Al-Mutawa tentu saja kalah jauh dari Ronaldo, selama membela timnas Kuwait hingga 18 tahun ia hanya mampu mencetak 56 gol.
Baca Juga: Diet Cokelat Nikmat Dilakukan, Namun Efektif Turunkan Berat Badan!
Sama-sama berusia 36 tahun seperti Cristiano Ronaldo, karier Al-Mutawa bisa dibilang hanya jalan di tempat karena dari 2002 ia hanya membela satu klub.
Meski sempat dipinjamkan ke klub Qatar pada 2007, kemudian ke Arab Saudi pada 2011, Al-Mutawa sejatinya menghabiskan seluruh kariernya untuk Al-Qadsia Sporting Club.
Sosoknya juga sangat disegani masyarakat Kuwait, ia pernah menunda tugasnya bela negara hanya demi bermain untuk klub dan mencetak gol ke-300 klubnya.
Namun terdapat fakta menarik selain sosoknya yang merupakan militer Kuwait berpangkat kolonel, adalah Liga Inggris.
Baca Juga: Tanggapi Rumor Konflik Neymar dan Mbappe, Pochettine: Mereka Sudah Tertawa Bersama
Bader Al Mutawa (185) Ahmed Hassan (184) All hail the most-capped player in men's international history https://t.co/RKgvWaRQn3 pic.twitter.com/Minz15cyXF
— FIFA.com (@FIFAcom) June 25, 2021
Klub legendaris Liga Inggris, Nottingham Forest pernah memberi trial atau uji coba untuk Al-Mutawa pada 2012 silam meskipun dengan 'bantuan' orang dalam.
Di tahun tersebut, Nottingham Forest dibeli oleh keluarga Al-Hasawi dan membawa beberapa bakat dari Kuwait ke West Bridgford.
Nottingham Forest sejatinya kepincut dengan performa Al-Mutawa dan menginginkan untuk mengontrak, namun kendala muncul karena statusnya sebagai anggota militer.
Pemerintah Kuwait menolak permintaan klub legendaris Liga Inggris itu, dan akhirnya malah mengontrak Simon Cox dari West Bromwich Albion yang nir gol.
Baca Juga: Kenalin Militer Kuwait Penakluk Cristiano Ronaldo di Level Timnas
Padahal Al-Mutawa sempat optimis dirinya bakal berkarier di Inggris, berbekal performa bagus dan keterampilan mencetak gol.
"Reputasi klub sepak bola yang atraktif sudah terkenal di Timur Tengah, saya sadar sepak bola Inggris punya standar lebih tinggi," ucap Al-Mutawa.
"Namun saya yakin dengan keterampilan menceyak gol dan kerja sama tim saya, akan membawa saya ke bursa transfer." imbuhnya.
| Source | : | berbagai sumber |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |