Xavi Hernandez Terjebak di Dalam Ruang Ganti Barcelona yang Sekarat

Eko Isdiyanto Senin, 13 Desember 2021 | 14:40 WIB
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez (kiri) pada laga versus Real Betis, Sabtu (4/12/2021) (TWITTER.COM/LALIGA)

BolaStylo.com - Raihan kurang memuaskan Barcelona dalam lanjutan Liga Spanyol 2021-2022 membawa Xavi Hernandez terjebak dalam ruang ganti yang sekarat.

Bertandang ke markas Osasuna pada pekan ke-17 Liga Spanyol 2021 pada Minggu (12/12/2021), Barcelona hanya bisa bermain imbang dengan skor 2-2.

Barcelona sejatinya sempat unggul 2-1, namun dalam empat menit terakhir mereka justru kebobolan lewat aksi Chimy Avila dengan sepakan kerasnya dari luar kotak penalti.

Dapat dimaklumi jika Barcelona masih belum stabil meski saat ini Blaugrana sudah berada di tangan Xavi Hernandez, sosok yang disebut-sebut paling cocok untuk tim.

Meski begitu, Xavi dinilai apes ketika menerima tawaran melatih Barcelona dalam keadaan seolah bagai kapal yang akan segera karam.

Baca Juga: AFF 2020 - Desas-Desus Egy Segera Merapat, Indonesia Diprediksi Makin Gacor!

Setidaknya itulah yang dikatakan pundit kenamaan Spanyol sekaligus dirctor media Sport, Luis Mascaro yang berkomentar usai Barca meraih hasil imbang.

Menurutnya Barcelona saat ini sedang rapuh, sementara Xavi datang menggantikan Ronald Koeman dalam keadaan klub yang tengah krisis performa.

"Hasil imbang terakhir adalah gambaran ketidakberdayaan, keputusasaan seorang pelatih yang bersikeras untuk menghidupkan kembali ruang ganti yang sekarat," ucap Luis.

Barcelona lebih dulu menelan kekalahan menyakitkan dari Bayern Muenchen dalam lanjutan Liga Champions, seklaligus membuat mereka tersingkir.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2021 - Sedih Wakil Tuan Rumah Jatuh Mengenaskan, Cuma 1 yang Lolos di Hari Pertama!

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez

Namun begitu, keberanian Xavi memainkan para pemain muda untuk skuat utama Barcelona saat ini patut diapresasi dan diacungi jempol.

Setidaknya Xavi mampu menumbuhkan optimisme terhadap klub lewat para pemain muda yang tampil cemerlang saat melawan Osasuna.

Xavi mengaku bangga dengan anak asuhnya, namun ia mengetahui performa para pemain muda Barca yang ia mainkan tidak akan selalu bagus.

Mengingat usia para pemain yang masih muda dan masing-masing usianya berada di bawah 20 tahun ketika dimainkan dalam laga tadi.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Akui Vietnam Kadidat Kuat Juara, Timnas Indonesia: Tidak Ada yang Tidak Mungkin

"Abde, Gavi dan Nico luar biasa, mereka menopang tim di saat-saat sulit seperti ini," ucap Xavi dalam konferensi pers usai laga melawan Osasuna.

"Para pemain muda membuat perbedaan dan itu sulit untuk dipahami. Itu positif dan negatif karena mereka tidak akan selalu bisa tampil bagus karena mereka masih muda.

"Mereka belum bisa jadi penyangga, itulah kenapa pemain lain harus bekerja. Kami semua harus menuntut lebih dari satu sama lain." imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : berbagai sumber
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan