"Pada menit ke-87, Pratama Arhan dari Indonesia mencetak gol penyeimbang untuk timnya, meskipun ia terlihat sedikit offside." tulis Mothership.
"Hakim garis tidak mengibarkan benderanya dan wasit mengizinkan gol tersebut.
Mereka juga menyindir tidak adanya teknologi VAR (Video Assistant Referee) di Piala AFF 2020.
"Di Piala AFF Suzuki, tidak ada video asisten wasit (VAR)." imbuh mereka.
Selain itu, laporan Mothership juga mengkritik keputusan wasit dalam memutuskan dua kartu merah kepada Safuwan Baharudin dan Irfan Fandi.
"Bek Lions Safuwan Baharudin mendapat kartu kuning pada menit ke-36, meski terlihat melakukan tekel bersih terhadap Witan Sulaeman dari Indonesia." kritik mereka.
"Pada akhir babak pertama, saat Singapura mempersiapkan set piece, Safuwan diberi kartu kuning kedua dan diusir keluar lapangan setelah terjadi perkelahian di dalam kotak penalti.
"Pada menit ke-67, Irfan Fandi menerima kartu merah langsung setelah melakukan pelanggaran terhadap Irfan Jaya dari Indonesia.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Media Singapura Mengutuk Ejekan Asnawi Mangkualam ke Faris Ramli!