Cerita Mike Tyson Bercinta dengan 15 Perempuan Sehari di Penjara

Eko Isdiyanto Jumat, 28 Januari 2022 | 11:01 WIB
Legenda tinju kelas berat dunia, Mike Tyson yang memeluk agama Islam. (/twitter.com/MohWorldent)

"Salah satu rahasia terbesar dengan Mike adalah bahwa ia butuh berhubungan seks di ruang ganti sebelum tanding," ucap Rudy kepada The Sun.

Baca Juga: Timnas Indonesia Sadari Kekurangan Usai Kalahkan Timor Leste

"Mike biasa bilang, 'jika aku tidak tidur dengan perempuan dulu, bisa-bisa aku langsung membunuh lawan'. Ketakutan terbesarnya adalah ia akan membunuh seseorang di atas ring.

"Ia tahu bisa melakukannya. Tak berlebihan untuk mengatakan Mike dulu seperti sebuah lokomotif yang melindas lawan-lawannya.

"Berhubungan seks adalah caranya menyalurkan energi berlebih yang ia miliki dan sedikit bersantai." imbuhnya.

Pengakuan soal perempuan memang tak hanya datang dari pihak ketiga, tetapi juga Mike Tyson sendiri saat masih berada di masa kejayaan.

Baca Juga: Di Balik Kemenangan Indonesia atas Timor Leste, Shin Tae-yong Akui 2 Pemain Ini Mengubah Permainan

Hal ini diakui Tyson saat menjadi bintang tamu di acara Jimmy Kimmel pada 2015 silam, Tyson mengaku terlalu banyak berhubungan intim dengan pelayan hotel.

Saat mendekam di penjara Indiana Youth Center pada April 1995, Tyson juga tak melewatkan satu hari pun untuk tidak bercinta.

"Aku harus mencumbu seluruh pelayan saat itu. Aku begitu banyak bercinta sampai-sampai saya kelelahan untuk sekadar pergi ke gym dan berlatih," ujar Tyson.

"Aku cuma akan tinggal di dalam sel saja seharian. " imbuhnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong Tegaskan Kekecewaan Melihat Permainan Timnas Indonesia

Rudy Gonzalez bahkan mengaku jika tuannya itu bisa sampai berhubungan dengan 15 wanita berbeda dalam satu hari saat berada di dalam sel.

Dalam otobiografinya, Tyson mencatat tak kurang dari 1.300 nama yang pernah memuaskan dahaga seksual Si Leher Beton.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : berbagai sumber
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan