BolaStylo.com - Bos Chelsea, Roman Abramovich dikabarkan diminta Ukraina membantu proses negosiasi damai dengan Rusia atas konflik yang muncul pasca operasi militer.
Kabar Roman Abramovich diminta Ukraina membantu proses negosiasi damai dengan Rusia, mengingat operasi militer yang nyaris berlangsung satu pekan.
Dilansir BolaStylo.com dari ESPN, kabar ini dikonfirmasi juru bicara Roman Abramovich bahwa pekan lalu pebisnis asal Rusia menerima permintaan Ukraina.
Guna membantu proses negosiasi demi menyelesaikan konflik yang sedang terjadi antara Rusia dan Ukraina, seiring nama konglomerat Negeri Beruang Merah jadi sorotan tajam.
Seiring tekanan terhadapnya, Abramovich bahkan memutuskan mundur dari kepengurusan Chelsea dan mempercayai yayasan klub guna mengelola The Blues.
Baca Juga: Pemain Turki Ogah Pakai Kaus Solidaritas, FIFA dan UEFA Dianggap Tebang Pilih
Meskipun Abramovich tetap mendapat kritik, karena keputusan yang diambil tidak menyinggung status kepemilikan klub besar London itu.
Bukan tanpa alasan kondisi ini tengah dipantau banyak konglomerat dunia untuk bisa mengambil alih Chelsea dari tangan Roman.
Chelsea era Roman Abramovich merupakan salah satu tim sukses di Eropa, sederet gelar dan status klub elite pun tersemat pada klub yang bermarkas di Stamford Bridge.
Source | : | ESPN |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |