BolaStylo.com - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi ikut mengantarkan keberangkatan pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan yang akan gabung klub Liga Jepang, Tokyo Verdy.
Yoyok Sukawi ikut hadir dalam acara konferensi pers yang digelar untuk melepas keberangkatan mantan pemain PSIS Semarang, Pratama Arhan ke Tokyo Verdy.
Konferensi pers tersebut digelar di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (4/3/2022) siang WIB.
Selain Yoyok Sukawi selaku CEO PSIS Semarang, acara tersebut juga dihadiri Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, Pratama Arhan dan agennya Dusan Bogdanovic.
Baca Juga: Lihat Sejarah Pemain Indonesia yang Bermain di Jepang, Ketum PSSI Khawatirkan Pratama Arhan!
Pada kesempatan kali ini, Yoyok Sukawi alias A.S. Sukawijaya mengucapkan terima kasih kepada PSSI sekaligus kebanggaannya terhadap Pratama Arhan.
"Saya sangat berbahagia, mengantar Pratama Arhan dari PSIS ke Tokyo Verdy." kata CEO PSIS itu dilansir BolaStylo dari PSSI.
"Kami dari keluarga besar PSIS mengucapkan terima kasih, ini karena program-program PSSI yang dimulai dari kelompok usia muda (seperti Elite Pro Academy dan Soeratin) sampai Senior," jelasnya.
Baca Juga: Pratama Arhan Berangkat ke Jepang, Haru Perpisahannya untuk Hal Besar Ini!
Saking bangganya dengan Pratama Arhan, Yoyok Sukawi pun menantang pemain muda PSIS Semarang yang lainnya.
Ia menggembleng mentalitas para pemain muda PSIS dengan tantangan untuk melewati prestasi Pratama Arhan dan menyusulnya bermain di luar negeri.
"Mudah-mudahan kedepannya akan muncul Pratama Arhan berikutnya." lanjutnya menjelaskan.
"Tidak ada pemain di PSIS yang bisa selevel Arhan, tapi saya yakin banyak anak-anak pemain sepak bola yang akan terus berusaha untuk itu." tegasnya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Prediksi Karier Pratama Arhan di Jepang Bakal Begini
Adapun Pratama Arhan dalam acara tersebut juga menyampaikan tekad dan misi yang dibawanya untuk berkarier di Jepang.
"Terima kasih atas dukungannya. Saya akan menunjukkan yang terbaik dan bekerja keras di Tokyo Verdy." kata Arhan.
"Saya akan lebih bekerja keras lagi, saya akan memberikan yang terbaik untuk diri saya dan masyarakat Indonesia." tegasnya.
Selain itu, Arhan juga menjelaskan mengapa akhirnya ia memilih bergabung dengan Tokyo Verdy di tengah banyaknya pilihan klub yang tertarik merekrutnya.
Baca Juga: Sebelum Pratama Arhan ke Jepang, Shin Tae-yong Tak Menampik Satu Hal Ini!
"Banyak tawaran yang masuk ke agen saya, tetapi soal tawaran itu kan urusan agen saya, jadi saya fokus main bola." kata pemain berusia 20 tahun itu.
"Toyko Verdy sudah menawarkan diri satu tahun yang lalu, juga kan sebelumnya banyak tim yang nawarin.
"Menurut saya Liga Jepang juga termasuk liga terbaik di Asia, jadi saya memutuskan untuk memilih di sini (Tokyo Verdy) dan sejarah timnya bagus." tegasnya.
Tokyo Verdy memang memiliki sejarah yang bagus, di terutama saat masih bernama Verdy Kawasaki.
Baca Juga: Selepas Ditinggal Pratama Arhan, PSIS Butuh 46 Hari Untuk Kembali Gacor!
Saat itu, mereka menjadi satu dari 10 tim yang berpartisipasi pada musim perdana kasta pertama Liga Jepang (J League).
Pada musim perdana J League yang digelar tahun 1993, Verdy Kawasaki yang kini bernama Tokyo Verdy berhasil mengakhiri musim sebagai juara.
Namun sayangnya Tokyo Verdy harus terdegradasi ke kasta kedua Liga Jepang (J2 League) pada musim 2008.
Pada musim itu, mereka tersungkur di peringkat ke-17 dari 18 peserta J1 League yang membuatnya langsung terdegradasi.
Baca Juga: Lihat Sejarah Pemain Indonesia yang Bermain di Jepang, Ketum PSSI Khawatirkan Pratama Arhan!
| Source | : | kompas,PSSI |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |