Man United Harus Jadi Radikal untuk Bangkit dengan Menjual Cristiano Ronaldo

Eko Isdiyanto Selasa, 22 Maret 2022 | 18:00 WIB
Aksi megabintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, dalam laga kontra Atletico Madrid. (PAUL ELLIS / AFP)

BolaStylo.com - Kebangkitan Manchester United diyakini bakal terjadi hanya jika berani menjual Cristiano Ronaldo, Setan Merah dianggap harus menjadi radikal.

Kebangkitan Manchester United diyakini bakal terjadi pada musim 2022-2023 setelah mengarungi musim 2021-2022 dengan hasil kurang memuaskan.

Manchester United di musim ini dipastikan tak lagi bisa mendapatkan trofi juara, setelah baru-baru ini tersingkir dari Liga Champions usai kalah dari Atletico Madrid.

Di kompetisi domestik, Man United juga sudah tersingkir dari Piala FA dan Piala Liga Inggris serta sudah tak lagi memiliki kesempatan bersaing dalam perebutan gelar Premier League.

Man United saat ini berada di peringkat keenam klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 50 poin dari 29 pertandingan, selisih 20 poin dari Manchester City.

Baca Juga: Swiss Open 2022 - China Mundur Tanpa Alasan Jelas, Lawan Diuntungkan

Perubahan radikal Man United diperlukan dan salah satunya seperti menjual Cristiano Ronaldo atau Paul Pogba demi mendapatkan skuat yang mumpuni.

"Sesuatu yang radikal perlu dilakukan di Manchester United. Bahkan, jika itu berarti pemain penting seperti Cristiano Ronaldo harus dijual," ucap Murphy dikutip dari Kompas.com.

"Anda harus berhati-hati ketika berurusan dengan superstar dalam kontrak besar. Lebih baik, Anda mencari peminat lain sebelum berselisih dengan mereka," imbuhnya.

Ronaldo saat ini sudah mencetak 18 gol dan tiga assist sekembalinya ke Man United dalam 32 laga di berbagai kompetisi musim ini.

Baca Juga: Masih Ingat Howard Webb? Begini Nasibnya Sekarang di Liga Inggris

Sebagai salah satu legenda Liverpool, Danny pun merasa Man United tidak akan kembali berjaya jika berani mempertahankan Cristiano Ronaldo di Old Trafford.

"Anda tidak bisa mempertanyakan kualitas Ronaldo, tetapi dia berusia 37 tahun dan terlepas dari golnya, United tampak tidak memiliki keseimbangan sebagai sebuah tim," ujar Murphy.

"Mereka mengandalkan kecemerlangan individu Ronaldo yang dapat bekerja di beberapa pertandingan seperti melawan Tottenham pekan lalu, tetapi tidak saat melawan tim terbaik Liga Inggris.

"Dan Liga Champions, agar kejayaan sebelumnya kembali ke Old Trafford, para pemain Man United perlu menekan dan bersaing untuk 60 laga semusim.

Baca Juga: Update Ranking BWF - Ada Kejutan Sektor Tunggal Putra, Pasangan Malaysia Ngenes!

"Saya tidak bisa melihat Ronaldo menjadi bagian itu. Menjual Ronaldo akan sulit bagi fan United. Dia seorang pahlawan dan memang demikian.

"Namun itu tidak mengubah fakta bahwa itu (menjualnya) perlu dilakukan demi kebaikan tim di masa depan." imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : Metro,daily mail
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan