Final Orleans Masters seharusnya menjadi penampilan keenam Arif-Haikal dalam pertandingan perebutan gelar juara.
Pada awal turnamen, mereka yang tidak diprediksi memenangkan babak 32 besar melawan unggulan kedua asal Prancis, Christo Popov/Toma Junior Popov.
Namun, secara mengejutkan Arif/Haikal mengejutkan unggulan juara tuan rumah itu lewat drama rubber game 19-21, 24-22, 21-19.
Pada babak 16 besar, mereka mengalahkan ganda putra Indonesia, Panjer Aji Siloka Dadiara/Ryan Sidney Elohim hanya dalam waktu 30 menit saja.
Ganda putra Indonesia itu tumbang dengan skor 18-21, 17-21.
Kemudian berlanjut ke babak perempat final dan semifinal, mereka menumbangkan wakil tuan rumah lainnya.
Hingga akhirnya mereka melaju ke partai final namun sayang harus berakhir gugur tanpa bertanding.
Sebelumnya, mereka memenangkan tiga gelar tingkat rendah tahun lalu, Austria Open, Hellas International dan Ukraina International.
Sementara itu, Indonesia meraih satu gelar juara berkat tunggal putri, Putri Kusuma Wardani dan runner up ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.