Baca Juga: Fakta di Balik Heningnya Bali United di Bursa Transfer, Teco: Siapa Bilang Kami Diam?
Namun tetap saja secara jam terbang, Raka masih terbilang sangat minim.
Adapun pada musim lalu, kiper asal Semarang itu hanya diplot menjadi kiper pelapis keempat di bawah Samsul Reimas dan Wawan Hendrawan.
Otomatis, ia pun hampir tidak mendapatkan menit bermain sama sekali.
Beruntung, Raka mendapat kesempatan bermain di pertandingan terakhir pekan ke-34 Liga 1 2021-2022 saat Bali United melawan Persik Kediri.
Pada laga yang tidak lagi mempengaruhi hasil turnamen itu, Raka berhasil mempersembahkan kemenangan untuk Bali United dengan skor 3-1.
Oleh karena beberapa pertimbangan, terutama jam terbang Raka yang minim, Bali United memutuskan untuk memburu dua kiper baru.
Adapun perburuan dua kiper ini ditujukan untuk alasan taktikal, di mana para kiper diharapkan antusias untuk memperebutkan tempat utama.
Di sisi lain, plot 4 penjaga gawang juga ditujukan untuk langkah antisipasi jika ada kejadian yang tak diinginkan seperti cedera dll.
"Efektifnya memang tambahan dua penjaga gawang," kata pelatih yang akrab disapa Teco itu, dilansir BolaStylo dari Kompas.
Source | : | Kompas.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |