Baca Juga: Shin Tae-yong Terlanjur Hukum Ramai Rumakiek, 2 Petinggi PSSI Ungkap Fakta Mengejutkan!
Tanpa Ramai Rumakiek, timnas Indonesia U-23 memiliki Irfan Jaya dan Irfan Jauhari di sektor sayap, serta tengah menunggu Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.
Adapun Ramai Rumakiek bukanlah pemain pertama yang dicoret Shin Tae-yong dari timnas Indonesia.
Sebelumnya, pencoretan pertama yang dilakukan Shin Tae-yong terjadi pada pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia pada 2020.
Kala itu Shin Tae-yong yang hendak memboyong skuad timnas U-19 Indonesia ke Kroasia mencoret dua pemain yakni Serdy Ephy Fano dan Ahmad Afridzal.
Kedua pemain tersebut terlambat hadir di lapangan saat latihan pagi sebelum bertolak ke Kroasia.
Seolah tidak kapok, Serdy Ephy Fano kembali mengulangi kesalahannya ketika TC timnas U-19 pada November 2020.
Serdy dicoret bersamaan dengan Yudha Febrian yang juga melakukan kesalahan sama.
Tahun lalu, Shin Tae-yong mencoret Nurhidayat ketika TC timnas Indonesia di Dubai, Uni Emirat Arab untuk persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2022..
PSSI dan tim pelatih timnas tak menyebutkan secara spesifik kesalahan yang dilakukan Nurhidayat, namun memastikan sang pemain dicoret karena indisipliner.
Baca Juga: Akibat Persoalan Ramai Rumakiek, Shin Tae-yong Dapat Julukan Baru dari Media Vietnam
Source | : | PSSI.org,BolaNas.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |