BolaStylo.com - Legenda Manchester United, Rio Ferdinand dan Chelsea, John Terry memulai pertengkaran di media sosial dengan masalah rasisme salah satu saudaranya.
John Terry menyerang balik Rio Ferdinand di Twitter menyusul wawancara mantan bek Manchester United dengan Virgil van Dijk menjelang final Liga Champions.
John Terry dinilai Rio Ferdinand berada di urutan kelima dalam daftar bek tengah terbaik Liga Inggris sepanjang masa versinya.
Sementara Ferdinand menempatkan dirinya sendiri di urutan teratas daftar tersebut hingga membuat mantan kapten Chelsea itu geram.
Terry, yang kini berusia 41 tahun itu tampil di level tertinggi hampir dua dekade lamanya, mencatatkan 492 penampilan untuk Chelsea.
Dikenal sebagai kapten tersukses Chelsea dengan memenangkan lima gelar Liga Inggris, lima Piala FA dan dua trofi turnamen Eropa serta masih banyak lagi.
Dia juga tampil 78 kali untuk timnas Inggris sebelum pensiun dari sepak bola internasional pada tahun 2012 untuk berkonsentrasi pada karier klubnya.
Terlepas dari lemari trofi Terry yang penuh, Ferdinand menempatkannya di urutan kelima.
Terry berada di belakang legenda Man United lainnya, Jaap Stam di urutan keempat, Van Dijk ketiga, Nemanja Vidic kedua dan Ferdinand di puncak.
Baca Juga: Tiket Indonesia Open 2022 Habis Hanya dalam 16 Jam, PBSI Mencoba Tenangkan Fan
Adapun dalam wawancara tersebut, Van Dijk juga menempatkan Ferdinand di puncak daftarnya.
Setelah Ferdinand, peringkat kedua dan seterusnya diikuti oleh Vincent Kompany, Stam, Terry, dan Sami Hyypia.
Tidak senang dengan daftar Ferdinand, Terry awalnya meresponnya melalui Instastory dengan menunjukkan statistik, penghargaan dan pencapaian terbaiknya.
Dalam unggahannya, Terry menuliskan,"Opini memang bagus tetapi statistik tidak berbohong."
Hal itu nampaknya membuat Ferdinand merasa tersindir hingga membalasnya lewat twitter pribadinya.
"@JohnTerry26 Saat seseorang harus mulai mendorong rekor dan statistik mereka sendiri, inilah saatnya untuk mulai mengatasi ego yang rapuh.
"Keberuntungan Anda, saya bahkan menempatkan Anda di 5 besar setelah kasus rasisme dengan saudara saya jadi bersyukurlah kamu berhasil." tulis Ferdinand.
Sebelumnya, Terry dituduh bersikap rasis terhadap saudara Ferdinand, Anton, selama pertandingan antara QPR dan Chelsea di Loftus Road pada Oktober 2011.
Akibatnya, ia menerima larangan empat pertandingan dan denda 220.000 poundsterling dari FA.
Baca Juga: Jelang Laga Uji Coba FIFA Match Day, Indonesia Diterpa Kabar Buruk Ini!
Namun, mantan kapten Chelsea dan Inggris itu dibebaskan di pengadilan setelah didakwa atas insiden tersebut.
Ia selalu membantah bahwa dirinya tidak pernah melecehkan adik Rio Ferdinand itu.
Membalas tweet Ferdinand, Terry mengatakan: "Ego yang rapuh menempatkan diri Anda di Nomor 1 @rioferdy5.
"Terima kasih telah menempatkan saya di 5 besar Anda." imbuhnya memperjelas sindiran.
Meski di tengah keributan, Ferdinand justru melontarkan pujian kepada Terry saat menjelaskan keputusannya kepada Van Djik.
Dia mengklaim dia adalah 'pesepakbola yang jauh lebih baik' daripada yang dikatakan orang-orang.
Apalagi setelah masa-masa yang berbuah dengan Chelsea, Nottingham Forest dan Aston Villa.
Dia berkata: "Dalam hal umur panjangnya di klub itu, apa yang mereka menangkan, tubuh yang dipertaruhkan.
"Pesepakbola yang jauh lebih baik daripada yang dipuji orang, bisa memainkan kaki kiri dan kanannya." pungkasnya.
Baca Juga: Langkah Magis Real Madrid Tak Berarti Jika Gagal Juara Liga Champions, Casillas: Begini Carana!
Source | : | football.london.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |