BolaStylo.com - Tunggal putra Malaysia, Liew Daren sangat optimis bisa mengalahkan wakil muda China, Lu Guang Zu di Indonesia Masters 2022 berkat bantuan Lee Zii Jia.
Liew Daren merupakan tunggal putra veteran Malaysia, yang mencoba peruntungannya melawan penuaan karena usia demi bersaing dengan para pemain muda.
Adapun hasil drawing Indonesia Masters 2022 menunjukkan pebulutangkis berusia 35 tahun itu harus melawan Lu Guang Zu dari China Tiongkok yang baru berusia 25 tahun.
Perbedaan usia yang cukup besar membuat pemain veteran itu kurang diunggulkan menang melawan Lu Guang Zu.
Apalagi jika mengingat permainan tunggal putra sangat menguras tenaga untuk menguasai jangkauan lapangan.
Namun beruntungnya bagi Liew Daren, sesi latihan bersama sang raja bulu tangkis Malaysia, Lee Zii Jia sangat membantunya.
Daren telah menjadi rekan latihan Lee Zii Jia, yang memutuskan keluar dari BAM dan menjadi pemain independen sejak 1 Februari silam.
Daren mengakui bahwa sesi latihan tersebut banyak membantu peningkatan permainan serta level kepercayaan dirinya.
"Menghadapi pemain muda saat ini, saya harus tepat secara taktis," kata tunggal putra peringkat 28 dunia itu dikutip BolaStylo dari News Strait Times.
"Sejak saya bergabung dengan tim Zii Jia, saya mendapat banyak manfaat.
"Kami memiliki seluruh tim layanan dukungan yang mencakup fisioterapis, pelatih fisik, dan pelatih.
"Belum lagi semua perdebatan dengan Zii Jia, saya juga merasakan bagaimana bermain melawan pemain yang lebih muda karena Zii Jia ada di antara yang terbaik di dunia.
Meski penuh rasa percaya diri, ia mengakui bahwa dari segi fisik tetap masih kalah dari para pemain muda, termasuk Lu Guang Zu.
"Dari segi kecepatan dan kebugaran, saya mungkin tidak bisa menandingi mereka," kata Daren.
"Tetapi dengan pengalaman, saya yakin saya lebih unggul," tegasnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan targetnya untuk kembali ke peringkat 20 besar dunia.
"Jika saya bisa bermain secara konsisten, saya berharap dapat kembali ke 20 besar tahun ini," harapnya.
Jika ia lolos di babak pertama, pemain kelahiran Kuala Lumpur itu kemungkinan akan menghadapi petenis peringkat tiga dunia, Anders Antonsen dari Denmark di babak kedua.
Sementara itu, di bagian bawah pot undian babak 32 besar tunggal putra adalah juara dunia Loh Kean Yew (Singapura), Chou Tien Chen (Taiwan) dan Lakshya Sen (India).
Adapun wakil Indonesia sendiri akan melakoni laga sulit di babak 32 besar nanti.
Wakil yang dimaksud ialah Shesar Hiren Rhustavito dan Anthony Sinisuka Ginting.
Pada babak pertama, Shesar akan menghadapi peraih medali emas Olimpiade sekaligus raja bulu tangkis dunia, Viktor Axelsen.
Selaku tunggal putra nomor satu dunia, Axelsen telah dua kali berjumpa Shesar dan selalu meraih kemenangan.
Kemenangan tersebut diraih Axelsen pada Indonesia Masters 2020 dan Swiss Open 2021.
Sementara Anthony Sinisuka Ginting yang bertemu wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn.
Meski berstatus unggulan keempat turnamen, Ginting kurang diunggulkan menang melawan Kunlavut Vitidsarn.
Menilik dari rekor pertemuan, Ginting kalah 1-2 dari Kunlavut.
Satu-satunya kemenangan Ginting atas Kunlavut terjadi pada Thailand Open tahun lalu.
Dari Indonesia sendiri, nama yang paling ditunggu-tunggu ialah Marcus Fernandi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang akan comeback.
Indonesia Masters akan menjadi turnamen pertama bagi pasangan berjuluk minions itu pascaoperasi Marcus Fernaldi Gideon beberapa waktu yang lalu.
Indonesia Masters 2022 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta pada 7-12 Juni mendatang.
| Source | : | Nst.com.my,bwfworldtour.bwfbadminton.com |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |