"Ketika dia ingin keluar dari BAM dan harus diskors selama dua tahun, banyak pihak yang tidak setuju. Saat BAM mencabut skorsing, sekarang BAM membutuhkan jasanya, dia tidak mau bermain."
"Jadi, di mana semangat nasionalnya? Bermain olahraga untuk negara penting lain atau turnamen individu?"
"BAM telah memberikan banyak dukungan sejak dia masih remaja dan sekarang ketika BAM tidak memiliki pemain dan membutuhkan bantuannya, dia memutuskan untuk tidak bermain. Jadi, saya pikir ini adalah hal yang buruk," kata James kepada BH Sports.
Selain kedua tokoh itu, pebulu tangkis ganda campuran, Chan Peng Soon juga turut angkat bicara terkait masalah itu.
Usai mendapatkan kritikan dari berbagai pihak, Lee Zii Jia tampaknya tak mau memperpanjang masalah.
Saat ini, ia hanya ingin fokus pada karier bulu tangkisnya tanpa mempedulikan kritikan yang mengarah padanya.
Baca Juga: Lupakan Lee Zii Jia, Chan Peng Soon Ingatkan Malaysia Soal Hal Menohok Ini
Karena itulah ia memilih berkarier sebagai pemain profesional.
"Saya rasa itu tidak akan menganggu atau mempengaruhi saya dalam persiapan ini (Malaysia Open). Karena itulah, saya di sini sebagai pemain profesional karena saya ingin menjauh dari hal-hal seperti ini," tuturnya.
"Saya tidak akan membalasa komentar apapun mengenai hal ini, saya tidak akan membalas balik karena saya ingin fokus pada bulu tangkis saja, hanya bulu tangkis!"
"Mengenai masalah ini, saya tidak ingin ikut campur dan sebab itulah saya mau menjadi pemain profesional," pungkasnya.
Terlepas dari masalah keputusanya itu, Lee Zii Jia kini akan segera beraksi di depan publik sendiri pada kompetisi Malaysia Open 2022.
Source | : | Bharian.com.my |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |