BolaStylo.com - Ganda putra Malaysia sekaligus anak buah Rexy Mainaky, Aaron Chia/Soh Wooi Yik kena semprot legenda bulu tangkis Negeri Jiran usai gagal persembahkan gelar.
Sempat tampil menawan di Malaysia Open dan Masters 2022, Aaron Chia/Soh Wooi Yik tetap saja menemui kegagalan saat berjumpa wakil Indonesia.
Anak buah Rexy Mainaky ini melanjutkan tren negatif mereka yang kembali gagal mraih gelar juara di turnamen BWF sejak dipasangkan pada 2017 lalu.
Hal ini membuat mantan pebulu tangkis spesialis ganda putra Malaysia, Koo Kien Keat melempar kode untuk Rexy Mainaky agar memisah Aaron Chia dan Soh Wooi Yik.
Koo Kien Keat menilai keputusan agar memisahkan pasangan ini harus dari para pemain itu sendiri dan bukan dari pihak ketiga, termasuk pelatih.
Baca Juga: Piala AFF U-19 2022 - Kejutan Laos Tanpa Cacat di Fase Grup, Pelatih Malaysia Terpukul!
Chia/Soh saat ini berstatus sebagai penghuni peringkat keenam dunia BWF, memisahkan ganda putra terbaik Malaysia ini tentu memiliki risiko besar.
Apalagi keduanya diproyeksikan sebagai andalan Negeri Jiran di ajang Olimpiade Paris 2024, meskipun harus melalui babak kualifikasi yang berjalan selama 9 bulan.
“Bagi saya, merekalah yang harus memutuskan karena mereka harus lebih tahu apakah mereka cocok atau tidak," ucap Koo Kian Keat.
"Bahkan jika saya seorang pelatih, saya hanya bisa memberikan pandangan mereka kepada mereka, pada akhirnya merekalah yang harus melakukannya. memutuskan.
Baca Juga: Singapore Open 2022 - Leo/Daniel Comeback, Langsung Hadapi Wakil Tetangga!
“Namun, jika mereka masih percaya satu sama lain, saya pikir mereka harus diberi kesempatan. Lagi pula, ini bukan waktu yang tepat untuk memisahkan mereka
"Karena Olimpiade Paris adalah yang paling penting. Jika mereka mengatakan berpisah dan kombinasi dengan pasangan baru baik-baik saja.
"Namun jika sebaliknya, sudah terlambat untuk kembali." imbuhnya.
Gagal mengakhiri puasa gelar di kandang sendiri, masa depan Chia/Soh memang sedang menjadi perbincangan hangat.
Baca Juga: Singapore Open 2022 - Ironi! Para Wakil Ganda Putri Indonesia Terjebak Duel Neraka
Prestasi terbaik keduanya saat ini hanyalah delapan kali runner-up, termasuk di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia, Thailand Open 2020 dan All England 2019.
| Source | : | Bharian.com.my |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |