Singgung Nama Legenda Indonesia, Eks Pebulu Tangkis Malaysia Sentil BAM Soal Peram Aset Tunggal Putra

Ananda Lathifah Rozalina Rabu, 13 Juli 2022 | 17:22 WIB
tunggal putra Malaysia, Justin Hoh ()

BolaStylo.com - Eks pebulu tangkis Malaysia, Datuk James Selvaraj tampak kembali menyentil Federasi Bulu Tangkis Malaysia.

James Selvaraj kembali memberikan kritik dan sarannya untuk Federasi Bulu Tangkis Malaysia terkait krisis di sektor tunggal putra.

Salah satu legenda bulu tangkis Malaysia yang sempat mengkritisi kemunduran Lee Zii Jia dari Commonwealth Games itu kini mendesak agar BAM segera memberikan kesempatan pada tunggal putra muda Mereka, Justin Hoh.

Selvaraj memperingatkan agar BAM tak terlalu menyimpan Justin Hoh dan segera memberikan banyak pengalaman padanya.

Pasalnya, Selvaraj menilai jika Justin merupakan aset menjanjikan sektor tunggal putra sehingga BAM tak perlu menunggu lama untuk menurunkannya dalam persaingan di level senior.

"Dia sudah menunjukkan (hal) menjanjikan yang besar, dia harus segera diangkat. Saya tidak tahu apa yang mereka tunggu," tutur Selvaraj sebagaimana dilansir dari The Star.

"Saya membuat permintaan ini karena saya percaya ini adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kualitas dan standar pemain kita," lanjutnya.

Baca Juga: Hasil Singapore Open 2022 - Anthony Ginting Sukses Hajar Kompatriot Chou Tien Chen, Indonesia Loloskan 3 Tunggal Putra ke Babak Kedua!

Untuk lebih meyakinkan sarannya, Selvaraj mengambil pengalaman legenda bulu tangkis Indonesia, Rudy Hartono sebagai contoh.

Selvaraj menyinggung prestasi Rudy di usia 18 tahun yang berhasil menjuari All England untuk menguatkan hipotesanya.

"Pemain Indonesia, Rudy Hartono berusia 18 tahun ketika dia memenangkan All England."

"Dia tidak menunggu proses menyelesaikan tahun-tahun juniornya sebelum berhasil masuk ke tim senior."

"Dia diberi kesempatan bermain di usia muda," tambahnya.

Justin Hoh sendiri saat ini masih dalam penanganan pelatih Datuk Misbun Sidek di tim junior dan direncanakan turun pada Kejuaraan Dunia Junior di Spanyol  pada Oktober mendatang.

Meski begitu, James Selvaraj merasa jika Justin bisa saja berkompetisi di level senior untuk meningkatkan peluang menangnya.

"Dia masih bisa bermain di pertemuan dunia (Kejuaraan Dunia Junior) meski dia ada di dalam tim senior. Mungkin itu akan meningkatkan kesempatannya menangnya," tutur James.

Terlepas dari saran Selvaraj, Justin Hoh memang menunjukkan prestasi yang cukup menjanjikan pada musim ini.

Meski masih berstatus ranking 388 dunia, Justin Hoh berhasil membuktikan dirinya dengan menjuarai dua turnamen tahun ini saat berkompetisi di sektor tunggal putra.

Justin Hoh berhasil menjuarai Yonex Bonn International 2022 yang berlangsung di Jerman pada 15-18 Juni lalu.

Di kompetisi itu, Justin Hoh yang berangkat dari sesi kualifikasi berhasil menembus final dan menumbangkan wakil taiwan Su Li Yang dengan skor 21-19, 21-17.

Sepekan kemudian, Justin Hoh berhasil menjuarai Croatian Open 2022.

Dalam kompetisi itu, Hoh menumbangkan wakil Vietnam Nguyen Hai Dang dengan skor 21-15, 16-21, 21-18.

Dengan dua prestasi yang ditunjukkannya musim ini itulah Justin Hoh dianggap potensial untuk menjadi generasi baru bagi sektor tunggal putra pelatnas Malaysia yang kini tengah krisis usai ditinggal Lee Zii Jia hengkang.



Source : the star
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan