Sementara itu, Loh Kean Yew justru mengaku tak menyesal kehilangan dan gagal mempertahankan gelar juaranya setelah tumbang di babak perempat final.
"Pekan ini baik-baik saja," kata pebulu tangkis berusia 25 tahun itu yang mengatakan kesulitan untuk mengatasi arus udara di dalam Tokyo Metropolitan Gymnasium.
Loh Kean Yew pun membeberkan alasannya mengaku tak menyesali kekalahannya kali ini.
"Saya hanya berusaha yang terbaik untuk memperjuangkan setiap poin dan itu lah yang terpenting," jelasnya.
Sebelumnya, Loh Kean Yew menjuarai Kejuaraan Dunia 2021 usai mengalahkan tunggal putra India, Kidambi Srikanth straight game dengan skor 21-15, 22-20.
Dalam perjalanannya menjadi juara dunia tahun lalu, ia mengalahkan nama-nama besar seperti Viktor Axelsen, Prannoy HS, dan Anders Antonsen.
Namun kini, langkahnya terhenti di babak perempat final usai dikalahkan Kunlavut Vitidsarn.
Adapun semifinal Kejuaraan Dunia 2022 di nomor tunggal putra akan mempertemukan Axelsen vs Chou Tien Chen dan Kunlavut Vitidsarn vs Zhao Jun Peng (China).
Zhaou Jun Peng melaju ke semifinal Kejuaraan Dunia 2022 usai mengalahkan Prannoy HS lewat drama rubber game dengan skor 19-21, 21-6, 21-18.
Source | : | antaranews.com,Bwfworldchampionships.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |