Chelsea & Juventus Kalah di Liga Champions, Allegri & Tuchel Salahkan Hal Ini

Reno Kusdaroji Rabu, 7 September 2022 | 08:20 WIB
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, saat timnya meladeni Paris Saint-Germain pada matchday 1 Grup H Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Selasa (6/9/2022) (UEFA)

BOLASTYLO.COM - Chelsea dan Juventus sama-sama menderita kekalahan di laga perdana Liga Champions 2022-2023, Massimiliano Allegri dan Thomas Tuchel marah-marah.

Laga perdana Liga Champions 2022-2023 pada Selasa atau Rabu (7/9) dini hari WIB tadi, Juventus menderita kekalahan 1-2 di markas PSG, Parc des Princes.

Meski sempat memperkecil jarak berkat gol Weston McKennie (53'), pasukan Massimiliano Allegri tumbang karena brace Kylian Mbappe di babak pertama (5', 22').

Sementara itu, Chelsea menderita kekalahan yang lebih memalukan saat bertandang ke markas Dinamo Zagreb, Maksimir dengan skor 0-1.

Bermain dengan tim bertabur bintang dan menguasai jalannya pertandingan, pasukan Thomas Tuchel tumbang gara-gara kecolongan gol cepat Mislav Orsic (13').

Kekalahan tersebut membuat hastag tuchelout dan allegriout menjadi trending topik di Twitter.

Seusai pertandingan, Allegri dan Tuchel sama-sama marah namun tak ingin menyalahkan para pemainnya.

Mereka bertanggung jawab mengambil kesalahan untuk diri mereka karena gagal menunjukkan penampilan terbaik.

Allegri menegaskan jika Juventus terlah bermain bagus, namun membuang banyak peluang terutama di menit-menit yang krusial.

Baca Juga: Sampai Viral! Hazard Cetak Gol di Liga Champions usai Gantikan Peran Benzema

"Kami menampilkan permainan yang bagus, tetapi di sana ada peluang yang terbuang, kata Massimiliano Allegri dikutip BolaStylo dari Football Italia.

"Kami seharusnya lebih tenang pada menit-menit akhir pertandingan," jelasnya.

"Kami seharusnya menciptakan lebih banyal peluang dari sisi kiri, kami tidak melakukannya dengan cukup baik.

"Kami bisa saja lebih berbahaya dalam situasi itu dengan McKennie melebar di sisi kanan, kami seharusnya berkembang.

"Ini adalah kesempatan yang terbuang sia-sia," jelasnya.

Sementara itu, Tuchel terkejut dengan penampilan buruk Chelsea yang bertabur bintang di hadapan tim yang tak diunggulkan.

"Saya marah pada diri saya sendiri, saya marah dengan kinerja saya. Ini adalah kinerja yang sangat buruk dari kita semua," kata Tuchel lewat laman resmi Chelsea.

"Itu tidak cukup tepat, itu tidak cukup klinis, tidak cukup agresif. Itu tidak cukup menentukan.

"Itu tidak cukup secara individu, sebagai tim dan itulah mengapa kami kalah dalam pertandingan hari ini."

Baca Juga: Kondisi Terkini Cedera Karim Benzema usai Real Madrid Menang 3-0 di Liga Champions

"Bagi saya itu adalah kurangnya rasa lapar, kurangnya intensitas dan kurangnya tekad untuk memenangkan duel dan melakukan hal-hal di level tertinggi dan level terberat.

"Anda tidak bisa berharap ada jaminan memenangkan pertandingan di Liga Primer dan Liga Champions

"Keduanya adalah kompetisi terberat yang kami ikuti dan kami jelas tidak berada di tempat yang kami inginkan," ujar Tuchel.

"Saya kira kami ada di jalan yang benar dan saya terkejut dengan performa hari ini," jelasnya.

Adapun kekalahan tersebut membuat Juventus menduduki posisi ketiga pada klasemen grup H.

Sementara Chelsea berada di dasar klasemen grup E Liga Champions 2022-2023.

Pada laga Liga Champions selanjutnya, Chelsea akan melawan RB Salzburg yang menempati posisi ketiga grup E (15/9/2022).

Sedangkan Juventus melawan peringkat kedua grup H Benfica (15/9/2022).

Sebelumnya, RB Salzburg bermain imbang 1-1 melawan AC Milan sementara Benfica menang 2-0 atas Maccabi Haifa.

Baca Juga: Sampai Viral! Hazard Cetak Gol di Liga Champions usai Gantikan Peran Benzema

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : football Italia,chelsea.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan