Di saat itulah Edi mengetahui bahwa terjadi kericuhan di pertandingan yang disaksikan sang putri, ia pun langsung bergegas ke Stadion Kanjuruhan.
Baca Juga: Bermodal Positive Thinking PSSI dan PT LIB, Ratusan Jiwa Melayang
Setibanya di stadion Edi tak mendapati keberadaan sang anak, ia kemudian mencoba mencari keberadaan Bellanis di rumah sakit.
Total lima rumah sakit didatanginya dan barulah ia menemukan sang putri, dalam keadaan koma dan harus mendapat perawatan intensif.
"Temannya cerita kalau terjadi kericuhan di stadion. Sebelum masuk stadion, anak saya menitipkan HP dan kunci motor ke temannya," ujar Edi.
"Saya langsung mencari ke lima rumah sakit di Kabupaten Malang. Tetapi, anak saya tidak ada." imbuhnya.
Baca Juga: Pengakuan Aremania Seperti Dibantai di Dalam Stadion Kanjuruhan
Edi menemukan Bellanis terbaring di kasur Rumah Sakit Saiful Anwar Malang dalam kondisi koma dan terpasang ventilator.
Kini,Edi hanya bisa berharap sang putri segera sadar dari koma dan pulih untuk sehat kembali seperti sebelum berangkat ke Stadion Kanjuruhan.
Source | : | Suryamalang.tribunnews.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |