BOLASTYLO.COM - Penyerang timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri kembali ke klubnya di Liga Slovakia, Zlate Moravce usai melakoni FIFA Matchday melawan Curacao.
Pada dua laga FIFA Matchday timnas Indonesia melawan Curacao di bulan September 2022, Egy Maulana Vikri terbilang tampil apik.
Egy Maulana Vikri ikut berperan dalam dua kemenangan timnas Indonesia atas Curacao, 3-2 di laga pertama dan 2-1 di laga kedua.
Seusai membela timnas Indonesia, Egy memutuskan untuk kembali ke Slovakia untuk membela klub barunya, Zlate Moravce.
Kabar melegakan bagi Indonesia, Egy nampaknya sudah pulih dari cedera yang dideritanya saat bertubrukan dengan pemain timnas Curacao di laga kedua timnas Indonesia.
Pemain berusia 22 tahun itu diturunkan oleh pelatih FC Vion Zlate Moravce, Jan Kocian saat berhdapan dengan Spartak Trnava pada Minggu (2/10/2022).
Pada laga ini, Egy tak bermain sebagai starter. Ia baru masuk ke lapangan di menit ke-42 menggantikan Patrik Pinte.
Saat Egy masuk, FC Vion Zlate Moravce sedang dalam posisi tertinggal 0-1 lewat gol dari Kyriakos Savvidis (31').
Adapun masuknya Egy sendiri nyatanya tak berdampak signifikan karena belum bisa menghindarkan Zlate Moravce dari kekalahan.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 - Malaysia Menang Telak, Pelatihnya Malah Berkata Begini
FC Vion Zlate Moravce malah kembali kecolongan dua gol di babak kedua oleh Spartak Trnava karena gol Samuel Stefanik (49') dan Abdulrahman Taiwo (53').
Adapun kontribusi terbesar Egy dalam laga ini adalah saat membuat bek kanan Spartak Trnava Kristian Kostrna mendapat kartu kuning pada pertengahan babak kedua.
Akhirnya, Zlate Moravce harus mengakui keunggulan Spartak Trnava dengan skor kalah telak 0-3.
Seusai pertandingan, pelatih Zlate Moravce, Jan Kocian pun mengomentari permainan anak asuhnya termasuk Egy Maulana Vikri.
Jan Kocian mengakui keunggulan lawan. Secara garis besar, ia menyoroti performa para pemainnya kurang maksimal sepanjang laga.
Bahkan, ia menyebut bahwa pemain terbaik Zlate Moravce pada pertandingan tersebut adalah sang kiper, Patrik Lukac.
"Kami kalah melawan lawan yang sangat terorganisir dengan baik," kata Jan Kocian dikutip dari sport.aktualty.sk.
"Pertahanan kami dibongkar oleh kualitas serangan Trnava yang bagus," kata Jan Kocian dikutip dari Sport Akutality.
"Ini paradoks ketika Anda kalah 0-3 dan pemain terbaik Anda adalah penjaga gawang," tegasnya.
Baca Juga: Didepak Klub Eropa, Egy Maulana Vikri & Witan Sulaeman Diserang Media Vietnam!
Pelatih berusia 64 tahun itu juga curhat mengenai kondisi timnya saat ini.
Menurut Jan Kocian, FC Vion Zlate Moravce saat ini membutuhkan sosok striker ideal.
Pelatih Jan Kocian menyatakan timnya tak mempunyai solusi untuk menyelesaikan masalah di lini depan.
Semua pemain yang dimasukkannya, termasuk Egy, bukan pemain bertipe nomor sembilan (striker) yang dapat mengubah jalannya laga.
"Kami kekurangan pemain nomor 9 klasik yang bisa mencetak gol," sesal Jan Kocian.
"Kita hanya perlu berdoa agar sesuatu akan terjadi pada kita di depan," pungkasnya.
Adapun hasil tersebut membuat Zlate Moravce tetap mendekam di papan bawah Liga Slovakia 2022.
Dari 12 klub, Zlate Moravce menempati peringkat ke-11 dengan raihan 7 poin saja.
Poin tersebut terpaut tiga angka dari Liptovsky Mikulas yang menghuni dasar klasemen.
Baca Juga: Didepak Klub Eropa, Egy Maulana Vikri & Witan Sulaeman Diserang Media Vietnam!
| Source | : | BolaSport.com,BolaNas.com,sport.aktualty.sk |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |