Buntut Panjang Tragedi Kanjuruhan, FIFA Turun Tangan Sarankan Perubahan Jadwal Laga Liga 1

Sumakwan Wikie Riaja Sabtu, 8 Oktober 2022 | 17:00 WIB
Pengibaran bendera setengah tiang para negara anggota yang dilakukan di markas besar FIFA, Zurich, Swiss, sebagai bentuk penghormatan para korban Tragedi Kanjuruhan. (FIFA.COM)

BOLASTYLO.COM - Federasi sepak bola dunia, FIFA memberikan sederet saran untuk perubahan jadwal pertandingan Liga 1 Indonesia.

Kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1 kini tengah melakukan perubahan besar-besaran.

Hal tersebut terus dilakukan pihak penyelenggara Liga 1 usai peristiwa memilukan terjadi saat laga Arema vs Persebaya di Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022) lalu.

Pertandingan dua tim besar di Jawa Timur itu berakhir menelan ratusan korban jiwa karena terjadinya keributan antara penonton dan pihak keamanan.

Banyaknya korban jiwa berjatuhan ditengarai karena adanya langkah pengamanan yang kurang tepat dengan penggunaan gas air mata.

Baca Juga: Denmark Open 2022 -Anthony Ginting Dkk Diminta Gunakan Kekuatan Pikiran untuk Kalahkan Viktor Axelsen

Penggunaan gas air mata dari pihak keamanan membuat para penonton yang hadir ke Stadion Kanjuruhan panik.

Alhasil, para pendukung berbondong-bondong untuk keluar Stadion namun terhalang pintu yang kurang memadai.

Akibat peristiwa tersebut, kompetisi sepak bola Indonesia, dunia sepak bola Indonesia berduka dan berakhir menunda beberapa pertandingan.

Buntut panjang dari kejadian ini memang tak membuat Indonesia tak sampai dihukum FIFA, tapi ada beberapa poin rekomendasi yang diberikan oleh Federasi Sepak Bola Dunia tersebut.

Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Sukses Membuat skuad Palestina Berdecak Kagum Karena Ini

Dari kelima poin tersebut, salah satunya terkait dengan perubahan pada jadwal pertandingan sepak bola Indonesia.

Pertandingan Liga 1 disarankan digelar tidak terlalu larut selambat-lambatnya laga harus digelar pukul 17.00.

Sebelumnya, Liga 1 Indonesia ada yang dimulai pada pukul 15.30 (paling awal) dan 20.30 malam.

Dilansir dari BolaSport.com, hal tersebut dilakukan agar dapat meminimalisir resiko berlebih saat pertandingan berlangsung.

Selain itu, hari penyelenggaraan pertandingan Liga 1 juga harusnya dilakukan pada Sabtu-Minggu.

Begini bunyi rekomendasi FIFA pada poin ke-4 untuk Liga 1 Indonesia.

4. Mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada.

  • Tinjauan terhadap penjadwalan dan waktu pertandingan akan dilakukan, dengan tujuan khusus untuk menghindari waktu pertandingan yang dapat meningkatkan profil risiko pertandingan tertentu.
  • Hal ini dapat mencakup pertimbangan penjadwalan pertandingan selambat-lambatnya pukul 5 sore di televisi hanya pada hari Sabtu dan Minggu, yang mencerminkan korelasi antara waktu kick-off sebelumnya dan pengurangan insiden peristiwa kekerasan di tempat lain.
  • Ini juga harus membantu mengurangi tekanan pada infrastruktur transportasi umum dan memfasilitasi akses yang lebih mudah bagi pendukung ke transportasi umum sehingga membuat keberangkatan dari stadion lebih mudah dan lebih aman.
  • Jadwal pertandingan yang lebih konsisten juga harus memungkinkan kehadiran personel keamanan yang lebih terkoordinasi dan teratur untuk mendukung pertandingan.
  • Kampanye kesadaran di antara pendukung dan masyarakat umum harus diluncurkan untuk memastikan bahwa para pendukung dapat mengantisipasi semua potensi masalah.

Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Didera Kabar Buruk Ini Jelang Laga Kontra Malaysia

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : BolaSport.com
Penulis : Sumakwan Wikie Riaja
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan