Untuk menyongsong audisi pada tahun depannya, intensiyas latihan Kevin pun mulai ditambah oleh sang ayah, Sugioarto Sukamuljo.
"Saya tambah jam latihan Kevin dari seminggu empat kali menjadi setiap hari untuk memperbaiki kualitas permainan. Akhirnya, dia lolos audisi pada 2007 saat masih berusia 11 tahun," ujar Sugiarto seperti dikutip BolaStylo.com dari juara.bolasport.com.
Perjuangan Kevin untuk menuju lokasi audisi pun tak semudah membalikkan telapak tangan.
Baca Juga : Detik-detik Kevin Sanjaya Bikin Hati Pebulu Tangkis Putri Macau Berantakan
Dari Banyuwangi, kediaman Kevin, dirinya harus menempuh waktu kurang lebih 12 jam untuk menuju ke lokasi audisi, Kudus.
Kala itu dirinya diantar oleh sang ayah dengan menggunakan mobil untuk menuju ke Kudus.
Budaya hidup disiplin yang diterapkan sejak dirinya kecil membuat Kevin semakin konsisten meraih prestasi.
Perlahan prestasi Kevin mulai terlihat hingga terpilih masuk pelatnas Cipayung, Jakarta pada 2013.
Selama empat tahun di pelatnas, Kevin yang baru naik ke tingkat senior pada Desember 2015 sudah menorehkan sederet prestasi. Antara lain gelar pada Malaysia Masters, India Terbuka, Australia Terbuka, China Terbuka hingga All England bersama Marcus.
Baca Juga : Jonatan Christie Curhat soal Tersitanya Banyak Waktu Spesial Bersama Sang Ibu karena Pertandingan
Ngalahin MU sih, tapi Pep tanpa ampun juga :D #sterling #guardiola #derbymanchester
A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on
Source | : | youtube.com,juara.bolasport.com |
Penulis | : | Muhammad Shofii |
Editor | : | Muhammad Shofii |