"Mungkin saya agak Islamofobia pada satu titik. Melihat seorang muslim seperti dia (Mohamed Salah), mari kita lihat lebih jauh, mari kita bicara lebih dalam. Saya hanya berpikir bahwa baik untuk jujur dengan apa yang Mohamed Salah raih," kata Ben.
Sumber tersebut mengatakan bahwa sebelumnya dirinya memiliki konsep yang salah tentang adama Islam.
Baca Juga: Menurut Jose Mourinho, Rafael Nadal Punya 3 Modal Jadi Pesepak Bola Luar Biasa!
Kedatangan Mohamed Salah membuatnya sadar bahwa banyak kesalahpahaman tentang Muslim yang dia yakini.
"Dan kemudian tiba-tiba terlintas dalam benak saya bahwa, dalam kehidupan masa lalu saya, saya memiliki banyak kesalahpahaman tentang Muslim, dan banyak teman saya memiliki kesalahpahaman tentang Muslim," ujar Ben.
Ben pun kemudian menceritakan pertama kali mendengar chants Mo Salah dimana penggemar Liverpool akan menjadi Muslim jika pemain asal mesir itu bermain dengan baik.
Pertama mendengar lagu tersebut, Ben ngatakan dirinya bukan seorang Muslim.
Namun chants tersebut memberikan sebuah dorongan kepada Ben untuk lebih memahami tentang Muslim.
MUST WATCH: Here's how football legend Mohamed Salah (@MoSalah) made this student become a Muslim! pic.twitter.com/sy330LVYPR
— The Muslim Vibe (@themuslimvibe) July 4, 2019
"Mendapatkan lebih banyak pengetahuan, pergi ke universitas, memiliki teman Muslim, saya memang belajar banyak," kata Ben.
Meskipun terinspirasi dari Mohamed Salah, Ben mengaku jika suatu saat penampilan pemain Liverpool itu menurun, hal tersebut tidak akan mengubah keyakinannya.
"Saya pikir jika dia bermain buruk dalam beberapa tahun ke depan, saya pikir itu tidak masalah. Saya tidak akan meninggalkan iman jika dia mengalami musim yang buruk," ujar Ben.
View this post on Instagram
Source | : | BolaStylo.com |
Penulis | : | Rara Ayu Sekar Langit |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR