Baca Juga: Legenda Chelsea: Sepak Bola Indonesia Sudah Berada di Jalur yang Tepat
Meski termasuk komponen yang canggih, kejadian diatas merupakan salah satu masalah dalam penggunaan VAR.
Di kompetisi sepak bola Bolivia, seoang wasit memicu kemarahan para suporter dengan keputusan yang diambil.
???????? In a Saudi League match between Al-Nassr and Al-Fateh, VAR wasn’t working for some strange reason...
Turns out that one of workers at the stadium had unplugged the VAR device so that he could charge his phone instead pic.twitter.com/vpR96HtD0f
— ODDSbible (@ODDSbible) October 8, 2019
Wasit tersebut memberikan hadiah penalti untuk salah satu klub dalam sebuah pertandingan di menit akhir melalui VAR, meskipun Divisi Primera Bolivia tidak memakai teknologi tersebut.
Namun, menurut Jose Mourinho, esensi VAR diperlukan khususnya untuk kompetisi-kompetisi besar seperti di Liga Inggris.
Baca Juga: Timnas Inggris Siap Keluar dari Euro 2020 Jika Mengalami Hal Ini!
This is incredible. In added time in Bolivia, referee goes to sidelines to make decision to award Always Ready against Bolívar. Signals decision to award penalty using VAR signal. The Bolivian league doesn't have VAR technology. The penalty was not scored.pic.twitter.com/dKMoEHcHXk
— Colin Millar (@Millar_Colin) August 3, 2019
"Tentu saja, sebagai seorang pelatih terkadang Anda menerima keputusan yang menguntungkan dan kadang keputusan yang membawa kerugian," ucap Jose Mourinho.
"Saya suka esensi VAR, yakni mengurangi kesalahan yang dibuat oleh pelaku pertandingan, kita semua akan mempelajarinya dan beradaptasi dengan ini.
"Sebelumnya ketika terjadi gol, saya selalu melihat wasit, kini saya melihat layar," imbuhnya.
Baca Juga: Banting Setir Jadi Aktor, Mantan Pemain Manchester United Ini Harus Lakukan Adegan Mengejutkan
Source | : | sportbible.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR