Kabar tersebut membuat salah satu anggota tim dokter PBSI, Octaviani, angkat bicara.
Kata Octaviani, Hendry mengeluhkan demam, lemas, hingga tak bisa makan.
Baca Juga: Proaktif Perangi Covid-19, Cristiano Ronaldo Ajari Cara Pencegahan
"Gejala awal yang disampaikan Coach Hendry itu dia merasa demam, lemas, mual, makanan tidak bisa masuk," kata dr. Octaviani.
Hendry pun akhirnya menjalani CT scan untuk mengetahui penyebab dirinya tak enak badan.
Setelah menjalani CT scan, tim dokter menemukan flek di paru-paru Hendry.
Padahal, pelatih tunggal putra Indonesia itu sebelumnya tak memiliki riwayat penyakit paru-paru.
"Setelah dilakukan CT Scan, banyak flek di paru-paru kiri, sedangkan Coach Hendry tidak ada riwayat sakit paru sebelumnya," ujar Octaviani melanjutkan.
Kini, Hendry tengah dirawat di rumah sakit untuk memastikan apakah ada virus corona di dalam tubuhnya.
Source | : | BadmintonIndonesia |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR