BolaStylo.com - Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov memahami betul cara untuk menghormati ibadah puasa selama Ramadan.
Khabib Nurmagomedov selama ini dikenal dikenal petarung muslim UFC yang taat.
Ketika berada di luar octagon, Khabib Nurmagomedov selalu menanamkan nilai serta prinsip yang sesuai dengan agama yang dianutnya.
Khabib Nurmagomedov juga tidak segan menunjukan identitas sebagai seorang muslim kepada publik.
Baca Juga: 2 Tahun Lalu Khabib Nurmagomedov Bikin Heboh karena Sikapnya pada Bocah Difabel
Dia dengan tegas pernah menolak tawaran minuman alkohol yang disodorkan Conor Mcgregor jelang duel UFC 229 pada Oktober 2018 silam.
Tak hanya itu, Khabib Nurmagomedov juga menunjukkan ketaatannya dengan berdoa sebelum bertarung di octagon.
Secara tidak langsung, Khabib Nurmagomedov memang menjadi gambaran sebagai sosok Muslim taat.
Baca Juga: Lebih Baik Khabib atau Tony Ferguson? Ini Jawaban Petarung Terhebat MMA
Baru-baru ini, Khabib Nurmagomedov kembali menunjukkan ketaatannya terhadap agama Islam.
Hal itu diketahui dari cara Khabib Nurmagomedov menghormati bulan suci Ramadan.
Juara kelas ringan UFC itu mengaku tidak akan bertarung di arena UFC selama Ramadan tahun ini.
Baca Juga: Legenda MMA Tarik Ucapannya Usai Singgung Agama dan Ejek Khabib Nurmagomedov
Kabar tersebut telah dikonfirmasi langsung oleh manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz.
Ali Abdelaziz mengatakan, Khabib Nurmagomedov baru akan kembali bertarung setidaknya pada Agustus mendatang.
"Saya pikir dia bisa kembali pada bulan Agustus," kata Ali dilansir BolaStylo.com dari MMA Junkie, Sabtu (24/4/2020).
Baca Juga: Usai Disebut Anjing, Khabib Nurmagomedov Dituduh Sebagai Wahabi
"Dia (Khabib) berkata kepada saya bahwa UFC telah menjadwalkan pertarungan di San Francisco, saya pikir 1 Agustus," ujar Ali menambahkan.
Bukan tanpa alasan, Khabib Nurmagomedov punya tujuan lain mengapa dia enggan bertarung selama Ramadan.
Petarung berjuluk The Eagle itu memilih berhenti bertarung agar dapat fokus menjalankan ibadah puasa.
Baca Juga: Mike Tyson Akui Pukulannya Bisa Ditahan Semua Orang Asal Siap Bertaruh Nyawa
Untuk itu, sang juara bertahan memilih menggunakan waktunya dengan berkumpul bersama keluarga dan memaksimalkan puasanya selama sebulan penuh.
Meski begitu, Khabib Nurmagomedov mengaku masih akan menjalani latihan ringan supaya kebugaran badannya tetap terjaga selepas bulan Ramadan berakhir.
"Saat Ramadan, saya akan mengambil sedikit cuti dari pelatihan bertarung, tetapi saya masih berlatih MMA juga," kata Khabib Nurmagomedov.
Baca Juga: Gara-gara Seorang Wanita, Mike Tyson Nyaris Hajar Michael Jordan
"Meski begitu tentu saja kami tetap akan berlatih rutin seperti latihan ringan biasa."
"Ini (bertarung) sangat sulit dan agak berbahaya, sepanjang hari Anda tidak dapat minum dan tidak makan, cedera bisa datang kapan saja, tentunya sulit untuk sparing."
"Biasanya saya akan menghabiskan waktu ini (Ramadan) bersama keluarga, orang tua, pergi ke masjid, sholat, dan puasa sepanjang hari."
"Setelah Ramadan, kami (atlet) membutuhkan minimal 45 hari untuk pulih karena semua berubah, seperti waktu makan dan minum, dan latihan."
"Kami membutuhkan satu setengah bulan untuk kembali pulih," tutur Khabib mengakhiri.
Source | : | MMAjunkie.com |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR