BolaStylo.com - Pelatih MMA, Mohammad Yahya mengaku bahwa juara dunia UFC, Khabib Nurmagomedov lebih besar dibanding penyerang Liverpool, Mohamed Salah bagi muslim.
Mohammad Yahya lebih memilih menjagokan Khabib Nurmagomedov sebagai sosok idola yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan bintang timnas sepak bola negaranya, Mohamed Salah.
Bagi Mohammad Yahya, Khabib Nurmagomedov telah menjadi pahlawan baru bagi dunia muslim terutama di timur tengah setelah mampu mengalahkan Conor McGregor.
Oleh karena itu, Mohammad Yahya berani menyebut Khabib Nurmagomedov jauh lebih besar dibandingkan dengan Mohamed Salah.
Meski sebenarnya juga dapat dilihat alasan Yahya lebih memilih Khabib ketimbang Salah karena ia juga merupakan mantan petarung MMA.
Namun, Mohammad Yahya memiliki penjelasan lain yang dapat menjelaskan mengapa Khabib seperti sosok pahlawan baru bagi dunia muslim, terutama di negaranya.
Baca Juga: Eks Ganda Putra Nomor 1 Dunia Akui Dapat Pelajaran dari Ahsan/Hendra Sebelum Pensiun
Semua bermula ketika Khabib berhasil menumbangkan McGregor pada UFC 229.
Yahya mengatakan masyarakat Mesir yang semula membicarakan kehebatan rekor Mo Salah di Liga Inggris seketika membahas Khabib.
Untuk diketahui, menjelang akhir tahun 2018, Salah mencatatkan rekor 32 gol dalam 38 laga pertama Liga Inggris yang dimainkannya bersama Liverpool.
Rekor Mo Salah mendadak kalah pamor setelah Khabib disebut terprovokasi makian tim McGregor soal agama Islam.
Sehingga, Khabib saat itu menjadi idola baru bagi para muslim.
Baca Juga: Ancaman Mengerikan Mike Tyson ke Aktor yang Goda Putrinya Mikey Lorna
Selain hal itu, Khabib dijadikan panutan karena memiliki pembawaan yang tenang namun terbukti mematikan setiap lawan.
"Dia 100 kali lebih besar dari Mo Salah sekarang," kata Yahya dilansir BolaStylo.com dari Gulfnews.
"Mungkin tidak banyak yang paham tentang UFC dan hanya melihat Khabib karena ia seorang muslim, jadi semuanya di sini (Mesir) mendukungnya."
"Itulah salah satu isyarat terbesar mengapa Khabib menjadi sangat populer, tapi saya pikir dia jauh lebih hebat bukan hanya karena agamanya saja."
Baca Juga: Cerita Religius Muhammad Ali, Menemukan Islam Lewat Sebuah Kartun di Koran
"Dia menjadi pahlawan di sini karena dia mampu berbicara dengan anggun, rendah hati dan penuh hormat."
"Dia memang bertindak tepat (terprovokasi McGregor), tetapi kami (muslim) mengerti mengapa ia melakukannya."
"Mudah-mudahan dia masih bisa menunjukkan kepada orang-orang yang mungkin memiliki rasa tidak nyaman kepadanya, dan dia selalu pantas menjadi seorang panutan," pungkasnya menjelaskan."
Baca Juga: Penyebab Mike Tyson Kalah dari Evander Holyfield, Ada Campur Tangan Wanita Ini
View this post on Instagram
Source | : | bolastylo.bolasport.com,gulfnews.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR