Selain itu, Manchester United juga mengalami kerugian sebesar 8 juta pound (sekitar Rp 100 miliar) selama tiga pertandingan pada pekan terakhir bulan Maret.
Sejauh ini, ada 11 pertandingan Manchester United yang ditunda karena wabah virus corona.
Baca Juga: VIDEO - Wonderkid Incaran Manchester United Ternyata Mantan Anggota Boyband
Kerugian ini kemungkinan akan terus bertambah karena banyak pertandingan masih ditunda.
Sebab, Manchester United juga kehilangan pemasukan dari sponsor akibat Liga Europa dan Piala FA dibatalkan.
Selain itu, Tim Setan Merah juga tak punya pendapatan karena toko resmi klub di Stadion Old Trafford ditutup.
Baca Juga: Hutang Manchester United di Tengah Pandemi Covid-19, Rp7,7 Triliun!
Adapun kerugian terbesar karena penundaan pertandingan dihasilkan oleh laga Manchester United vs Tottenham Hotspur yang seharusnya bergulir pada 15 Maret.
Menurut sumber, Manchester United mengalami kerugian sebesar 4 juta pounds (sekitar Rp 71,9 miliar).
CEO Manchester United, Ed Woodward saat ini hanya bisa berharap pandemi Covid-19 segera berakhir.
Source | : | BolaSport.com |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR