Dilansir BolaStylo.com dari Reuters, Pacquiao yang kala itu berusia 37 tahun menempati urutan 11-14 untuk kursi di majelis tinggi kongres.
Angka tersebut turun dari hasil survei yang dilakukan pada Januari, kala itu ia menempati posisi 8-10.
Baca Juga: Brutalnya Mike Tyson, Lengan Petinju Ini Hampir Patah dan Putingnya Nyaris Digigit!
Penurunan popularitas Pacquaio karena komentarnya yang dianggap kontroversial juga dibeberkan oleh Presiden Pulse Asia, Ronald Holmes.
Menurutnya, pemberitaan media yang berlebih terkait komentar Pacquiao menjadi penyebab penurunan popularitas sang petinju.
"Ada penurunan besar pada angkanya dalam jajak pendapat terakhir," kata Ronald Holmes.
"Tampaknya komentar dia mengenai perkawinan sesama jenis telah menurunkan angka itu karena komentarnya itu dikutip luas oleh media." imbuhnya.
Baca Juga: Alasan Sergio Ramos Menentang Rencana Real Madrid Rekrut Paul Pogba
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR