BolaStylo.com - Penyelidik dari pihak kepolisian AS telah merilis rincian data momen terakhir dari helikopter yang menewaskan legenda NBA, Kobe Bryant.
Kobe Bryant bersama putrinya, Gianna Maria Onroe tewas dalam kecelakaan tragis helikopter jatuh pada Minggu, 26 Januari 2020.
Kini, setelah sekitar lima bulan berlalu, pihak penyelidik kasus kecelakaan Kobe Bryant telah merilis rincian momen terakhir jatuhnya helikopter tersebut.
Dilansir BolaStylo.com dari Independent, berikut beberapa rincian terkait data penyelidikan kecelakaan tragis helikopter Kobe Bryant.
Seperti yang telah diduga sebelumnya, kecelakaan tragis itu terjadi karena kabut tebal yang menyelimuti wilayah Calabasas, California, Amerika Serikat.
Dari data hasil penyelidikan, pilot dari helikopter tersebut, Ara Zobayan telah mengalami disorientasi dalam kabut tebal yang menghalangi pandangannya.
Beberapa saat sebelum kecelakaan fatal terjadi, Ara Zobayan mengirim radio ke menara pengawas lalu lintas udara.
Baca Juga: Liga Inggris Dilanjutkan, Jadi Pembuktian Kesuksesan Manchester United
Source | : | Independent UK |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR