Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Catalnya, Minggu (27/9/2020) itu, Valentino Rossi gagal memanfaatkan peluang gemilang.
Memulai balapan dari posisi ketiga, Rossi justru gagal menyelesaikan balapan karena mengalami crash.
Baca Juga: Hasil Moto2 Catalunya 2020 - Start dari Belakang, Pembalap Indonesia Ukir Rekor Terbaik
Pernat menilai bahwa hasil yang dipetik rider berusia 41 tahun itu pada MotoGP Catalunya 2020 menjadi titik balik yang sama sekali tidak menguntungkan.
"Barcelona adalah titik balik yang tidak menguntungkan bagi Valentino Rossi, yang telah melakukan kesalahan dalam dua balapan dan terjatuh saat berada dalam posisi yang baik," kata Carlo Pernat dikutip dari GP One.
"Ini adalah titik balik yang harus Anda pikirkan, sulit untuk mengejar pembalap yang mempunyai usia dua puluh tahun lebih muda dari Anda," ucap Pernat.
Baca Juga: Gara-gara Marc Marquez, Repsol dan Honda Terancam Pecah Kongsi
Sebelumnya, legenda MotoGP Max Biaggi juga menilai Valentino Rossi kesulitan bersaing dengan para pembalap muda.
"Saya tidak bisa memberi nasihat apa pun untuk Rossi soal keputusan pensiun," kata Max Biaggi.
"MotoGP adalah ajang balap motor terbaik. Saya sedikit memahami keputusan Rossi yang masih melanjutkan kariernya," ujarnya.
Source | : | GP One |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR