BolaStylo.com - Wonderkid Real Madrid, Rodrygo mengkalim dirinya tak pernah mau dijuluki ataupun diharapkan sebagai bintang Brasil penerus Neymar dan Robinho.
Rodrygo merupakan bintang muda asal Brasil yang tengah berjuang memperebutkan posisinya di Real Madrid yang ditangani oleh Zinedine Zidane.
Sebagai bintang muda asal Brasil, Rodrygo akhir-akhir ini sering dikaitkan sebagai penerus Neymar ataupun Robinho.
Semua itu tak lepas dari faktor kemiripan pemuda berusia 19 tahun itu dengan Neymar maupun Robinho.
Di mana mereka bertiga merupakan pesepakbola jebolan klub asal Brasil, Santos yang mampu mengukir namanya di kompetisi top Eropa sejak usia muda.
Namun uniknya, Rodrygo sama sekali tidak suka dijuluki atau diharapkan menjadi penerus Robinho ataupun bintang PSG, Neymar.
Nampaknya transfer 45 juta euro dari Santos ke Real Madrid benar-benar membuat sang pemuda memikul beban berat karena disandingkan degan Neymar dan Robinho.
Baca Juga: Konflik N'Golo Kante & Lampard Berimbas Buruk Bagi Masa Depan Chelsea!
Lebih jauh, Rodrygo diketahui telah dibandingkan dengan Neymar sejak menginjak usia 12 tahun.
Di mana ia telah menandatangani kesepakatan dengan Nike untuk menjadi atlet termuda yang pernah disponsori oleh perusahaan olahraga tersebut.
Selain itu, Rodrygo lebih mirip lagi dengan Robinho karena sama-sama bermain untuk Real Madrid.
Rodrygo sama sekali merasa tidak nyaman dengan perbandingan tersebut karena dia lebih berharap untuk menciptakan jalannya sendiri.
Baca Juga: Kisah Unik Pemain Barcelona, Pilih Sepak Bola Gara-gara Sakit Hati dengan Tenis
Pemain berusia 19 tahun itu mengaku ingin membuat jalan 'Rodrygi' sendiri ketimbang dijuluki dengan rekan satu negaranya yang lebih terkenal.
Oleh karena itu, Rodrygo sama sekali tak suka dijuluki sebagai penerus Neymar ataupun Robinho meski sama-sama berasal dari Santos.
"Dari awal karier saya dimulai di Santos, mereka selalu membandingkan saya sebagai 'Neymar baru' dan dengan Robinho juga," kata bocah berusia 19 tahun itu.
"Sejak saat itu saya selalu memiliki beban itu di atas pundak saya.
Baca Juga: Kram pada Otot Kaki? Coba Atasi dengan Empat Cara Ini
"Saya sudah berulang kali mengatakan saya ingin menjadi Rodrygo dan membuat cerita saya sendiri.
"Robinho dan Neymar memang idola hebat Santos dan dari semua tempat di mana mereka bermain, saya pikir sampai kapanpun hanya akan ada satu Neymar.
"Saya baru memulai karier saya, saya selalu memiliki beban seperti itu.
"Tapi saya tegaskan saya hanya ingin menjadi satu-satunya Rodrygo," pungkasnya.
Di usianya yang baru menginjak 19 tahun, Rodrygo sudah mencatatkan 7 gol dan 4 assist dari 28 pertandingan Real Madrid yang kebanyakan dimulai sebagai pemain pengganti.
Sementara bersama timnas senior Brasil, Rodrygo juga telah mencatatkan 3 pertandingan yang dimulai sebagai pemain pengganti.
Source | : | goal.cm/en,Goal.co.uk |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR