Bukan tanpa alasan mengapa Conte sangat menyoroti keberadaan Ibrahimovic dan menganggapnya sebagai ancaman nyata timnya.
Mantan striker timnas Swedia ini sudah membukukan 10 gol dan dua assist dalam 16 penampilan saat melawan Inter dalam semua kompetisi.
Sosok yang juga tak asing bagi para pendukung Inter Milan medio 2006-2009 usai direkrut dari Juventus dan menjadi andalan lini serang tim bersama Adriano Leite Ribeiro.
Setelah satu musim membela Barcelona, pada 2010 Ibrahimovic kembali ke Italia dan bergabung dengan AC Milan hingga 2012.
Baca Juga: Romantisme Derbi della Madoninna Penutup Karier Ibrahimovic di Milan
Setelah delapan tahun menjelajah Eropa dan sempat di Amerika Serikat, Ibrahimovic kemudian kembali ke AC Milan pada Januari 2020.
Meski usianya sudah 39 tahun, sosoknya tetap menjadi striker berbahaya yang kompetitif dengan raihan 14 gol dan satu asisst dalam 12 penampilan di Serie A musim ini.
View this post on Instagram
Source | : | football italia |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR